- Daily Mirror
VIVA – Manchester United dianggap telah melakukan blunder dengan mendatangkan wonderkid dari Atalanta, Amad Diallo. Meski disebut-sebut sebagai talenta langka oleh media-media Italia, Diallo diprediksi tak akan bersinar di masa mendatang seperti wonderkid lainnya macam Ansu Fati, Vinicius Jr, hingga Rodrygo.
Seorang pemandu bakat yang pernah memantau Diallo mengakui, talenta sang wonderkid memang terbilang di atas rata-rata. Hanya saja, kemampuan Diallo sebenarnya belum teruji.
Konsistensi Diallo masih diragukan, menurut sang pemandu bakat. Maka dari itu, dia heran MU mau bayar mahal, sekitar €21 juta (sekitar Rp363 miliar) ditambah bonus €20 juta, untuk Diallo.
"Saya sudah saksikan bagaimana Diallo berlaga, sering sekali. Tapi, harus diakui, kesepakatan yang dibuat untuknya begitu mengejutkan," kata sang pemandu bakat dilansir ESPN.
"Benar, dia begitu memukau di level usia dini. Tapi, dari pandangan saya, dia jauh kalau dibandingkan Ansu Fati, Vinicius Jr, Reinier, atau Rodrygo, yang pernah saya pantau selama ini," lanjutnya.
Striker muda Barcelona, Ansu Fati
- Metro.co.uk
Bagi sang pemandu bakat, harga yang dipasang kepada Diallo bisa saja menjadi bumerang. Pemuda 18 tahun itu bukan tak mungkin malah jadi kayu mati di MU karena harapan publik terhadapnya akan sangat tinggi.
"Karena potensi Diallo sebenarnya tak sebanding dengan nama-nama yang saya sebut," terang sang pemandu bakat.
MU sudah merekrut dua wonderkid dalam kurun waktu enam bulan. Di musim panas lalu, mereka menggaet Facundo Pellistri.
Namun, sampai sekarang Pellistri masih dimatangkan di tim U-23 MU dan belum mencatatkan debut bersama skuad senior.
