Direktur Cantik Diminta Jauhi Abramovich Jika Mau Bertahan di Chelsea

Direktur cantik Chelsea, Marina Granovskaia
Sumber :
  • Telegraph

VIVA – Penjualan Chelsea oleh Roman Abramovich akan banyak berpengaruh kepada pemain, staf, hingga jajaran direksi. Yang kini banyak dibahas sudah pasti adalah posisi Marina Granovskaia selaku direktur klub.

Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal

Granovskaia dalam satu dekade ini merupakan sosok kunci di Chelsea. Dia bertugas mengurus kontrak, transfer, serta operasional tim.

Yang paling penting, dia pun merupakan orang kepercayaan Abramovich. Karena peran besarnya itu pula, Granovskaia selalu bisa berhubungan dan mengontak langsung taipan asal Rusia itu.

Pengakuan Pochettino Usai Chelsea Dibantai Arsenal

Soa kapasitas, Granovskaia tidak perlu diragukan. Tak heran bila dia kini dijuluki sebagai wanita paling berpengaruh dalam sepakbola.

Dengan dijualnya Chelsea, maka masa depan Granovskaia menjadi tanda tanya. Dari publik Stamford Bridge berharap dia dipertahankan oleh pemilik baru kelak.

5 Fakta Menarik Arsenal Usai Pesta Gol ke Gawang Chelsea di Premier League

Manajer Chelsea, Frank Lampard dan Direktur Chelsea, Marina Granovskaia.

Photo :
  • chelseafc.com

Kabar yang mencuat Hansjorg Wyss dan Todd Boehly  menjadi calon kuat pemilik anyar. Dan mereka kemungkinan memberi kesempatan kepada Granovskaia untuk melanjutkan pengabdian di Chelsea.

Cuma ada sau syarat yang harus dipenuhi oleh Granovskaia. Laporan Metro.co.uk, dia diminta untuk memutus penuh hubungan dengan Abramovich seperti selama ini.

Wyss dan Boehly kemungkinan akan bekerja sama untuk membeli Chelsea. Hanya saja angka yang ditawarkan masih di bawah permintaan Abramovich. Keduanya cuma bersedia membayar 2 miliar poundsterling, atau Rp 38,3 triliun.

Nilai tawaran itu masih di bawah yang diminta Abramovich sebesar 3 miliar poundsterling, atau Rp57,5 triliun.

Meski tawaran tersebut masih jauh, tetap terbuka peluang mereka mendapatkan Chelsea. Kembali penyebabnya adalah Abramovich butuh segera melepas asetnya karena sanksi yang tengah dipersiapkan pemerintah Inggris.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya