Sumber :
- REUTERS/Stefan Wermuth
VIVAbola -
Manajer Manchester City, Roberto Mancini kini tengah dalam tekanan. Posisinya kini tengah terancam menyusul kegagalan The Citizens baik di pentas domestik maupun Eropa. Namun, Mancini punya cara untuk membela diri.
Mancini semakin terpojokkan setelah Sergio Aguero dan kawan-kawan gagal bersaing dengan Manchester United di pentas Premier League. Tak hanya itu, jauh sebelumnya, The Citizens juga gagal bersaing di ajang Champions League. The Citizens langsung tersingkir sejak fase penyisihan grup. Kini harapan satu-satunya hanya tinggal final FA Cup melawan Wigan Athletic.
Baca Juga :
Mancini Pergi, Inter Milan Dekati De Boer
Baca Juga :
Arsenal Menangkan Drama 5 Gol Kontra ManCity
Media-media Inggris saat ini juga tengah ramai memberitakan mengenai kandidat pengganti Mancini di Etihad Stadium. Pelatih Malaga, Manuel Pellegrini menjadi kandidat terkuat saat ini. Tapi Mancini juga punya alibi dengan rumor tersebut.
"Itu sungguh tak benar dan saya tidak merasa dalam tekanan saat ini. Mereka mengritik saya karena berada di posisi kedua. Tapi teori tampak benar bahwa kemudian siapapun akan dipecat jika Sir Alex Ferguson memenangkan Premier League dan Michel Laudrup membawa Piala Liga," kata Mancini.
"Namun alasan sebenarnya karena saya orang Italia. Padahal, dalam beberapa tahun silam, sepakbola Inggris selalu di tangan Manchester United, Chelsea and Arsenal. Sekarang kami sukses membuat mereka bingung," ujar Mancini kesal. (sj)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Itu sungguh tak benar dan saya tidak merasa dalam tekanan saat ini. Mereka mengritik saya karena berada di posisi kedua. Tapi teori tampak benar bahwa kemudian siapapun akan dipecat jika Sir Alex Ferguson memenangkan Premier League dan Michel Laudrup membawa Piala Liga," kata Mancini.