Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id
- Dua rekor dipecahkan Louis van Gaal untuk Manchester United, saat kalah 1-2 dari Norwich di Premier League pada Sabtu, 19 Desember 2015. Statistik menjadi alasan kuat bagi MU, untuk mempertimbangkan pemecatannya.
Dilansir dari
Metro
pada Minggu, 20 Desember 2015, untuk pertama kalinya dalam 69 tahun Setan Merah kalah dua kali beruntun, melawan tim promosi. Sebelum ditundukkan Norwich, kubu Van Gaal kalah 1-2 dari Bournemouth pekan lalu.
Untuk pertama kalinya juga sejak Maret 2004, MU gagal memperoleh kemenangan, dalam enam pertandingan berturut-turut. Tiga hasil imbang terjadi melawan West Ham, Leicester City dan PSV Eindhoven.
Sisanya adalah tiga kekalahan melawan Norwich, Bournemouth dan Wolfsburg. Tekanan terus meningkat pada Van Gaal, membuat jurnalis beIN Sports Matt Critchley yakin hanya tersisa maksimal 48 jam, hingga MU memutuskan pemecatan.
"Terasa seperti sesuatu yang besar dapat terjadi, mungkin dalam 24-48 jam. Kita menunggu untuk mendengar dari klub (MU). Klub belum mengatakan apapun secara resmi, tapi Van Gaal tampak sangat putus asa setelah pertandingan," kata Critchley.
Critchley memberi perhatian pada pernyataan Van Gaal, menanggapi nasibnya sebagai manajer MU setelah kekalahan dari Norwich. "Dia mengatakan bukan terserah padanya. Beberapa pekan lalu dia sangat yakin masih mendapat dukungan."
For the first time in 69 years Manchester United played back-to-back top flight matches against promoted sides and lost both matches #munnor
— Infostrada Sports (@InfostradaLive) 19 Desember 2015For the first time in 69 years MUFC played back-to-back top flight matches against promoted sides and lost both matches. [@InfostradaLive]
— Manchester United (@ManUtdUpdates_) 19 Desember 2015Louis van Gaal could be sacked after shock defeat vs Norwich. [Andy Mitten] #MUFC
— Manchester United (@ManUtdUpdates_) 19 Desember 2015LvG: "I'm not the same coach I was 25 years ago because I am, or I have to say I was a very successful manager." #MUFC
— Manchester United (@ManUtdUpdates_) 19 Desember 2015
Harry Maguire Belum Pantas Jadi Kapten Manchester United
Bek Manchester United, Harry Maguire, dianggap belum pantas menjadi kapten di klub berjuluk Setan Merah itu.
VIVA.co.id
14 Maret 2022
Baca Juga :
