- Reuters
VIVA.co.id – Pertandingan tandang Arsenal ke markas Everton pada Sabtu, 19 Maret 2016, diwarnai dengan aksi protes suporter the Gunners. Mereka menyerukan, agar pemilik saham mayoritas, Stan Kroenke, pergi meninggalkan klub.
Dilansir dari Mirror pada Minggu, 20 Maret 2016, Kroenke telah mendapat banyak kritik dari suporter Arsenal, dengan tingginya harga tiket pertandingan di Emirates Stadium. Dia juga dianggap tidak mau berinvestasi, dalam pembelian pemain-pemain top.
Ribuan pendukung Arsenal di Goodison park, menyerukan taipan asal Amerika Serikat (AS) itu segera pergi. "Keluar dari klub kami, Stan Kroenke, keluar dari klub kami," demikian seruan dari suporter Arsenal yang marah.
Kroenke memicu kemarahan suporter, setelah mengakui tidak menanamkan banyak dana, supaya klub bisa memenangkan banyak trofi dengan skuad yang kuat. "Jika Anda ingin memenangkan kejuaraan, maka Anda tidak akan pernah terlibat," kata Kroenke.
Arsenal terancam mengakhiri musim tanpa trofi, untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir. Kubu Arsene Wenger sudah terdepak dari Piala FA dan Liga Champions, serta kesulitan dalam perebutan titel Premier League.
Hasil positif didapat dengan kemenangan 2-0 atas Everton. Tapi, suporter Arsenal merasa tak cukup dan tetap menuntut Kroenke hengkang. Mereka menginginkan adanya pemilik baru, yang mau berinvestasi dalam pembelian pemain. (ren)
Gasak Tottenham, MU Geser Arsenal di Posisi 4
MU menang 3-2 dari Tottenham dini hari tadi.
