- Reuters / Jason Cairnduff
VIVA.co.id - Manuel Pellegrini mengaku menerima dengan keputusan Manchester City yang akan memutuskan hubungan kerja dengannya di akhir musim nanti. Dia menyatakan tak dendam dengan pihak klub dan Josep Guardoola yang akan menggantikan posisinya.
Pada pertengahan musim lalu, The Citizens menyatakan telah mengontrak Guardiola untuk musim mendatang. Keputusan tersebut tak lepas dari pembicaraan klub dengan pelatih asal Spanyol tersebut sejak 2012.
Tetapi, Guardiola lebih memilih menangani Bayern Munich, usai meninggalkan Barcelona. Hingga akhirnya, ManCity berhasil mendapatkan tanda tangan pelatih berusia 45 tahun itu dan akan mulai melatih pada Juni nanti.
Melihat kondisi tersebut, Pellegrini tak merasa dikhianati oleh ManCity ataupun Guardiola. Dia juga menyadari bila The Citizens memang sudah mengidamkan dilatih oleh pelatih asal Spanyol tersebut.
"Saya tidak merasa dikhianati oleh Guardiola atau pihak klub, tidak sama sekali. Saya selalu tahu bahwa saya punya kontrak selama tiga tahun dan suatu saat klub ingin merekrut Guardiola. Tiga tahun ini telah terlewati dan sekarang ManCity akan bekerja dengan Pep," katanya.
"Saya tidak berpikiran buruk terhadap Pep. Dia telah bertindak dengan cara yang paling tepat. Saya sama sekali tidak menyimpan dendam kepadanya," sambungnya.
Pelatih asal Chile ini juga membantah kabar bila dia tak memiliki hubungan yang baik dengan para petinggi ManCity. Pellegrini menyatakan selalu senang bekerja dengan tim asal Premier League ini.
"Saya juga punya hubungan baik dengan (Direktur Olahraga ManCity) Txiki Begiristain dan (CEO) Ferran Soriano. Saya punya kenangan manis bersama ManCity dan saya berterima kasih atas kesempatan yang mereka berikan kepada saya. Saya selalu menikmati bekerja bersama mereka," ujarnya, dilansir El Pais.
Sejak didatangkan oleh ManCity pada 2013 lalu, Pellegrini sudah mempersembahkan satu gelar Premier League dan dua trofi Piala Liga Inggris. Kini, Pellegrini memiliki peluang untuk memberikan gelar juara Liga Champions musim ini.
