Dipecat Swansea, Bradley Salahkan Pemilik Klub

Mantan manajer Swansea City, Bob Bradley
Sumber :
  • Action Images via Reuters / Paul Childs

VIVA.co.id – Bob Bradley menyatakan, dipecatnya ia dari manajer Swansea City tidak terlepas dari pengaruh negatif yang mengelilingi pemilik klub. Bradley dipecat sebagai manajer setelah hanya memimpin Swansea City dalam 11 pertandingan. 

Catat, Jadwal Perebutan Tiket Terakhir Promosi ke Premier League

Dikutip dari Foxsport, manajer asal Amerika Serikat ini dipecat karena dinilai tidak mampu mengangkat tim. Dari 11 pertandingan, Swansea hanya meraih dua kemenangan. 

Swansea pun menempati peringkat 19 dengan 12 poin. Mereka hanya unggul selisih gol atas Hull City, penghuni dasar klasemen sementara Premier League. 

Kembalinya Kevin/Marcus dan Korban Rasisme Berdarah Asia

Bradley mengatakan, pemilik Swansea City, Steven Kaplan dan Jason Levien, tidak membuat keputusan dengan murni. Mereka mendapatkan pengaruh negatif dari orang di sekelilingnya. 

"Jason dan Steve adalah orang baik, mereka orang yang sukses di bisnis. Tapi, olahraga, sepakbola dan bisnis tidak selamanya berjalan dengan baik secara bersama-sama. Saya pikir mereka masih harus belajar," kata Bradley. 

Kisah Keajaiban Semusim Michu Bersama Swansea City

Bradley menyayangkan sikap pemilik klub yang membuat keputusan dengan dipengaruhi oleh faktor luar. Bradley menambahkan, pemilik klub lebih mementingkan atmosfer negatif dari luar, ketimbang proyek masa depan klub. 

"Mereka seharusnya menyadari jika ini sebuah proyek. Dan kami harus tetap sesuai dengan rencana tersebut," jelas Bradley. 

Sementara itu, Senin mendatang Swansea akan resmi mengumumkan manajer pengganti Bradley. Untuk sementara Alan Curtis dan Paul Williams menggantikan sementara tugas yang ditinggalkan Bradley.  (one)

Duel Brentford versus Swansea City

Sah, Brentford Promosi ke Premier League Musim Depan

Brentford FC menemani Watford dan Norwich City yang lebih dulu promosi ke Premier League 2021/2022.

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2021