- Action Images via Reuters / Tony O'Brien
VIVA.co.id – Chelsea menang telak 3-1 atas Swansea City dalam laga pekan ke-26 Premier League hari Sabtu, 25 Februari 2017, membawa mereka semakin kokoh di puncak klasemen.
Bermain imbang 1-1 di babak pertama, Chelsea langsung ambil inisiatif serangan sejak paruh kedua berjalan. Baru dua menit berjalan, Eden Hazard sudah memaksa Lukasz Fabianski melakukan penyelamatan.
Di menit ke-51, Chelsea kembali mendapatkan sebuah peluang emas. Umpan Hazard langsung disambut oleh Cesc Fabregas, sayang bola hanya membentur tiang gawang.
Swansea tampak tampil lebih solid di paruh kedua. Beberapa kali penetrasi Diego Costa mampu diredam oleh lini pertahanan The Swans dengan sempurna.
Namun pertahanan Swansea akhirnya bobol juga di menit ke-72, juga ada andil kesalahan kiper. Pedro Rodriguez menusuk ke tengah dari sisi kanan dan lepaskan tendangan dari luar kotak penalti.
Bola memantul, sebenarnya masih bisa diblok. Tetapi, kiper Swansea City, Lukasz Fabianski, gagal menghentikan bola dengan sempurna. Bola lewat tepat di bawah tangannya. Skor pun jadi 2-1 untuk keunggulan Chelsea.
Kemenangan Chelsea semakin lengkap di menit ke-84, kini giliran Diego Costa yang mencatatkan namanya di papan skor. Umpan Eden Hazard mampu dicocor Costa untuk membuat skor jadi 3-1, yang bertahan sampai peluit panjang.
Dengan hasil ini, Chelsea mencatatkan enam laga tak terkalahkan secara beruntun di Premier League. Membawa tim asuhan Antonio Conte itu catatkan 63 poin dari 26 laga, unggul 11 poin atas Manchester City di posisi kedua.
Sedangkan kekalahan ini membuat Swansea tertahan di peringkat 15 dengan total 24 poin dari 26 pertandingan, berjarak hanya empat poin dari zona degradasi.
Susunan Pemain:
Chelsea: Courtois; Azpilicueta, Luiz, Cahill; Moses, Kante, Fabregas, Alonso; Pedro, Costa, Hazard
Swansea City: Fabianski; Naughton, Fernandez, Mawson, Olsson; Fer, Cork, Carroll; Routledge, Llorente, Sigurdsson
Leandro Trossard Menyela Ben White dengan Tegas, Akhiri Perdebatan Tentang Bintang Arsenal
Leandro Trossard menegaskan bahwa Ben White bermaksud mencetak gol keduanya dalam kemenangan Arsenal atas Chelsea, meskipun ada pertanyaan apakah itu sebuah kesalahan.
