- REUTERS/Andrew Yates
VIVA – Manchester United di tangan Jose Mourinho kerap tampil dengan gaya yang dominan bertahan. Misalnya saja saat melawan Liverpool, mereka menerapkan gaya bertahan ketat yang populer dengan sebutan parkir bus.
Gaya ini rupanya mengusik legenda MU, yang selama lima musim di MU menang empat Premier League dan dua Piala FA, Eric Cantona.
"United selalu bermain dengan cara yang menawan dan menikmati permainan meskipun situasi buruk. Itulah filosofi yang membuat klub ini sangat kuat, permainan yang kreatif, pasing, pergerakan, dan segalanya," kata Cantona seperti dilansir Manchester Evening News, Jumat 24 November 2017.
Namun, Cantona masih menaruh kepercayaan dan harapan bahwa Mourinho bisa mempersembahkan banyak piala ke Old Trafford.
"Saya hanya lebih suka ketika permainan lebih atraktif. Itulah kenapa saya suka bermain di United ketika itu," ujarnya.
"Saya sangat suka Mourinho. Saya suka caranya menangani pemain. Saya hanya berharap dia lebih sering memainkan gaya offensive karena ini adalah United. Ini seperti Barcelona ketika mereka bermain bertahan, semua orang bakal sulit memahaminya."
Cantona menegaskan, filosofi Manchester United adalah sepakbola yang kuat dan itu akan lebih mudah dipahami bila tampil lebih agresif.
"Filosofi ini sangat kuat tertanam di anak-anak MU. Tapi sekarang agak sulit memahaminya. Tapi bagaimanapun saya suka Mourinho dan dia dapat memenangkan sesuatu yang penting." (ren)
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
