- REUTERS/Darren Staples
VIVA – Kericuhan usai pertandingan antara Manchester United melawan Manchester City di Old Trafford Stadium, Minggu 11 Desember 2017 malam WIB meninggalkan cerita panjang. Saling klaim benar diajukan kedua tim yang bentrok dalam laga pekan ke-16 Premier League tersebut.
Manajer ManCity, Pep Guardiola, mengutarakan pembenaran atas aksi anak asuhnya di ruang ganti. Menurutnya, wajar saja jika tim berpesta ketika mereka bisa menang 2-1 atas rival satu kota.
(Baca juga: Kronologi Lengkap Insiden Berdarah Usai Derby Manchester)
"Usai pertandingan pemain saling berjabat tangan, tidak ada masalah. Beberapa pemain lain ingin melakukan selebrasi dengan suporter, dan itu normal," kata Guardiola, dikutip dari The Sun.
"Saya bersama para pemain untuk merayakan hasil kemenangan. Dan saya adalah salah satu bagian dari mereka yang merayakan," imbuh juru taktik asal Spanyol tersebut.
Guardiola pun mempertanyakan apa masalah tim jika merayakan kemenangan di ruang ganti. MU pun akan melakukan hal yang sama jika menang, begitu pula dengan Arsenal.
(Baca juga: Insiden Berdarah Terjadi Usai ManCity Kalahkan MU)
Terlebih lagi, The Citizens memenangi derby Manchester yang penuh gengsi. Tak perlu bagi mereka menahan hasrat berpesta meski sedang menyandang status tim tamu.
"Orang harus mengerti ketika kami berbahagia. Saya pikir semua tim di dunia ini akan sangat senang ketika memenangi laga derby," tutur Guardiola.
Ngambek saat Ditarik Keluar, Erling Haaland Disemprot Legenda MU: Anak Manja!
Legenda Manchester United Roy Keane menyebut striker Manchester City Erling Haaland sebagai "si anak manja" menyusul sikap temperamental pemain asal Norwegia itu
