- Forzaitalianfootball
VIVA – Mantan pelatih Timnas Italia dan Juventus, Marcello Lippi, angkat bicara mengenai situasi Serie A musim ini yang terpaksa ditunda akibat wabah corona yang semakin mengganas di wilayah Italia. Lippi optimistis, seluruh kompetisi Italia pada musim ini bakal berakhir normal.
Sebelumnya, ada wacana bahwa Serie A musim ini akan dihentikan secara total. Sejumlah opsi muncul untuk menentukan siapa yang juara dan yang terdegradasi.
Baca Juga: Bek Valencia Positif Terinfeksi Virus Corona
Pertama, adalah gelar juara tak diberikan ke siapa pun, mempertimbangkan selisih antara Juventus, pemuncak klasemen sementara, dengan Lazio, cuma satu poin saja. Namun, tiket untuk ke pentas Eropa, dihitung berdasarkan posisi terakhir. Di samping itu, tak ada tim yang terdegradasi di musim depan.
Opsi kedua, musim berakhir dengan juara dan tim yang terdegradasi, ditentukan lewat klasemen saat ini. Artinya, harapan Lazio juara akan pupus, karena Juventus sekarang yang memimpin.
Ada lagi opsi lainnya, yakni playoff demi menentukan siapa yang juara dan terdegradasi. Sebanyak 4 tim teratas peringkat saat ini akan saling beradu untuk memperebutkan gelar juara.
Namun, Lippi menilai, semua opsi tersebut hanya sebuah wacana yang tidak bakal terealisasi. Menurutnya, penundaan adalah langkah tepat dan ia pun meyakini wabah corona di Italia segera selesai karena virus bernama COVID-19 itu bisa tuntas di China.
"Sangat sakral untuk menutup (liga) di Italia seperti yang dilakukan di China. China berhasil mengatasi ini dan saya yakin Italia juga bisa berhasil. Apakah Italia terlambat? Pada awalnya, kami memang terkejut, tapi kemudia ada banyak waktu untuk memahami ini dan bertindak," kata Lippi kepada La Repubblica, Minggu 15 Maret 2020.
"Setelah situasi ini, bagaimana cara menyelesaikan Serie A? Saya membaca tentang usulan playoff, tapi mereka tidak bisa meyakinkan saya soal itu, dan saya juga tidak tertarik dengan gagasan menetapkan juara berdasarkan peringkat sekarang," ucapnya.
Lebih lanjut, mantan pelatih Timnas China itu melihat, Serie A bisa berakhir normal, jika wabah corona mulai mereda. Selain itu, dibutuhkan kebijaksaan dari UEFA untuk memundurkan Piala Eropa 2020, agar seluruh liga yang tertunda karena corona bisa menyelesaikan rangkaian pertandingannya.
"Untungnya, UEFA telah memutuskan untuk menunda Liga Champions dan Liga Europa. Saya pun pikir hal yang sama akan terjadi pada Piala Eropa," ujar Lippi.
"Hal ini memungkinkan seluruh negara yang liganya tertunda bisa menyelematkan sisa-sisa jadwal pertandingan. Yang jelas, menurut saya langkah itu perlu diistimewakan," kata pria berusia 71 tahun tersebut.
Baca Juga:
Soal Wabah Corona, Wayne Rooney Kecam Otoritas Sepakbola Inggris
Tahan PSM Makassar, Barito Putera Raih Poin Perdana di Liga 1 2020
Diwarnai Hujan Deras, Tira Persikabo Libas Persita Tangerang
