- twitter.com/OfficialSSLazio
VIVA – Pelatih Lazio, Maurizio Sarri tak bisa lagi menahan kekesalannya terhadap perilaku suporter ketika menyaksikan jalannya latihan. Pemainnya, Vedat Muqiri jadi sasaran ejekan.
Reaksi Sarri dari sikap suporter tersebut adalah menghentikan sesi latihan. Kemudian sang pelatih berjalan ke arah kerumunan lalu memberi ultimatum.
Mengutip Sport Bibble, Sarri menyampaikan kepada suporter untuk berhenti mengejek para pemainnya. Jika itu terjadi lagi, bukan latihan yang dia hentikan, tapi mengusir para suporter.
Pelatih berusia 62 tahun tersebut coba melindungi para pemainnya dari sikap buruk suporter. Cara tersebut dia tempuh demi menghentikan ejekan yang terus dilakukan.
Muqiri belakangan jadi sasaran kritik dari pendukung Lazio. Karena sejak didatangkan dari Fenerbache pada musim panas lalu, dia tak kunjung maksimal.
Selama bermain untuk Lazio di Serie A, pemain asal Kosovo itu baru menyumbangkan satu gol. Padahal posisinya sebagai penyerang.
Faktor itulah yang membuat dia jadi sasaran ejekan dari suporter. Bahkan ketika latihan pun Muqiri tak bisa menghindarinya.
Dampak Psikologis Perang Rusia-Ukraina kepada Pemain Atalanta
Perang Rusia-Ukraina memberi pengaruh kepada mental pemain Atalanta. Di dalam tim ada pemain dari dua negara tersebut.
