- China Daily
VIVA – Pelatih Barcelona, Quique Setien sepantasnya khawatir dengan nasibnya saat ini. Sebab klub yang diasuhnya sedang diselimuti awan hitam dengan kekalahan menyakitkan di pekan ke-37 LaLiga, ditambah pesaing utamanya, Real Madrid resmi mengunci gelar juara.
Setien tahu betul nasibnya berada di ujung tanduk. Publik Camp Nou bisa jadi sudah tidak lagi percaya dengan kualitas Setien.
Baca juga: Petaka Menit Akhir Bikin Barca Menangis di Camp Nou
Ya, sejak LaLiga kembali bergulir pasca ditangguhkan karena COVID-19, Blaugrana bagai ayam sayur. Puncaknya pada Jumat 17 Juli 2020, mereka dikalahkan Osasuna dengan skor 2-1.
Sudah jatuh tertimpa tangga, di hari yang bersamaan, musuh bebuyutan mereka, Real Madrid sedang ada di atas angin. Mereka meraih gelar juara LaLiga setelah menang 2-1 atas Villarreal.
Setien mengungkapkan kekhawatirannya. Dia bahkan ragu bisa mendampingi Blaugrana di ajang Liga Champions.
"Saya berharap bisa menghadapi Napoli dengan tim yang sudah berubah total. Saya tidak tahu, saya berharap bisa mendampingi Barcelona di Liga Champions nanti," kata Setien, seperti dilansir goal.
"Saya yang bertanggung jawab atas situasi yang terjadi. Karena saya adalah manajer di tim ini," lanjut dia.
Di Liga Champions, Barca sudah berada di babak 16 besar. Lawan mereka adalah Napoli, di leg pertama kedua tim sudah saling bertemu dan berakhir dengan skor 1-1.
