- REUTERS/Marcelo del Pozo
VIVA.co.id – Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, gembira dengan lolosnya El Real ke final Liga Champions. Namun, ia menyatakan bahwa duel menghadapi kubu Diego Simeone bakal menjadi pertandingan yang sulit.
Los Blancos memperoleh tiket ke Milan, dengan menang 1-0 atas Manchester City, Kamis dini hari WIB, 5 Mei 2016. Mereka akan menghadapi rival sekota pada 28 Mei 2016 mendatang, dalam upaya memperoleh mahkota Eropa ke-11.
Dilansir dari Marca, Madrid mengalahkan Los Rojiblancos pada final 2014. Zidane menolak anggapan, hasilnya bakal terulang seperti dua tahun lalu, di mana Madrid menang telak 4-1. Padahal, saat itu Atletico dalam performa terbaik.
Skuat Simeone menyingkirkan Real Madrid di Copa del Rey musim 2013/2014. Mereka menang 2-0 dan imbang 2-2 dalam pertemuan dua leg. Di La Liga, bahkan lebih mentereng, dengan dua kali menang dengan skor 2-0 dan 4-0.
Musim berikutnya, hampir serupa dengan sekarang, Atletico satu kali menang dan sekali imbang di La Liga. Namun, mereka disingkirkan Real Madrid di perempat final. Zidane mengatakan, tahun ini duel bakal lebih seimbang.
"Pada akhirnya, tidak ada yang difavoritkan, seimbang 50-50. Tapi, fans mendukung kami, seperti selalu mereka lakukan di Bernabeu," kata Zidane.
Berbicara tentang Cristiano Ronaldo yang diturunkan melawan Manchester City, dia mengatakan senang dengan permainannya. Kembali diturunkan setelah pulih dari cedera selama dua pekan, Zidane menyebut Ronaldo melakukan kerja yang bagus untuk membantu pertahanan tim. "Tetapi, hal terpenting adalah kerja seluruh tim, yang memungkinkan kami mencapai ini." (asp)
Hadapi MU, Atletico Madrid Tak Mau Terkecoh dengan Magis Ronaldo
Gelandang Atletico Madrid, Marcos Llorente, mengingatkan rekan setimnya untuk tidak terkecoh dengan magis Cristiano Ronaldo saat mereka menghadapi Manchester United.
