Masuk Periode Buruk, Presiden Barcelona Jadi Sasaran Kritik

Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu
Sumber :
  • REUTERS/Albert Gea

VIVA.co.id – Barcelona benar-benar masuk dalam periode buruk di musim ini. Setelah tertinggal di klasemen LaLiga dari Real Madrid, ditambah lagi kekalahan telak 0-4 dari Paris Saint-Germain di babak 16 besar Liga Champions di Parc des Princes, Rabu, 15 Februari 2017.

5 Klub Sepakbola yang Sering Tampil di Final Liga Champions, Real Madrid Teratas?

Dengan rentetan hasil buruk ini, tidak cuma pemain dan pelatih yang menjadi sasaran kritik. Presiden Barcelona Josep Bartomeu juga menjadi target. Dia dianggap lari dari tanggung jawab, karena tak pernah mau berbicara mengenai keterpurukan kali ini.

(Baca juga: Keluhan Pemain Barcelona di Ruang Ganti Usai Dibantai PSG)

Gila, Ini Format Baru Liga Champions!

"Sebagai Presiden, Anda akan marah. Dan yang pertama Anda lakukan adalah keluar, dan menjelaskan situasi yang terjadi," tegas mantan Presiden Barcelona, Joan Laporta, seperti dikutip dari Sport.

"Dan mengejutkan bagi saya karena Bartomeu tidak keluar dan memberi penjelasan. Saya tidak melihat dia di mana-mana. Ini menjadi tes baru bagi saya untuk melihat kemampuannya," imbuhnya.

Rangkuman Momen-momen Penting Duel Liverpool Vs Villarreal

Bagi Laporta, apa yang dilakukan Bartomeu terhadap Barcelona saat ini terlalu buruk. Dia bahkan menganggap, di bawah kepemimpinannya, klub asal Catalan akan hancur. Karena hanya memikirkan bisnis ketimbang prestasi.

(Baca juga: Manajer Tottenham Tanggapi Isu akan Tukangi Barcelona)

Laporta yang berprofesi sebagai politikus dan pengacara memang terkenal lantang dalam mengkritik Presiden Barcelona. Dia bahkan sempat mencalonkan diri menjadi orang nomor satu Blaugrana pada 2015 lalu, namun dikalahkan oleh Bartomeu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya