- VIVA.co.id/Lucky Aditya
VIVA – Arema FC dipastikan tanpa kaptennya, Dendi Santoso, dalam leg 1 babak 16 besar Piala Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Senin 18 Februari 2019. Dendi harus absen karena izin menunaikan ibadah umrah.
Kondisi ini tentu jadi kerugian bagi Arema. Namun, pelatih Singo Edan, Milomir Seslija, tak mempermasalahkan kondisi tersebut.
Milo saat ini justru bersikap santai karena masih memiliki cukup banyak waktu untuk mencari penggantinya.
"Sekarang, kami memiliki beberapa opsi. Lihat dulu, siapa yang pantas mengisi posisi Dendi," kata Milo, Kamis 14 Februari 2019.
Dirunut dari nama-nama yang ada, Arema memang memiliki cukup banyak pengganti Dendi yang sepadan. Sebut saja Sunarto, Ridwan Tawainella, Rivaldi Bawuo, hingga Dalmiansyah Matutu.
"Kami harus coba mereka. Pastinya, akan ada situasi seperti sekarang. Pemain harus siap dan mengambil peluang untuk bermain," jelas Milo.
Saat Dendi absen, Arema justru mendapatkan tambahan di lini tengah setelah M Rafli balik karena dicoret dari skuat Timnas Indonesia U-22.
"Pemain yang bagus buat kami. Saat ini, kami jadi lebih banyak opsi di sektor gelandang. Kehadirannya berdampak positif karena dia pemain yang cerdas dan kreatif," jelas Milo. (one)
Soal Anggapan Raja Penalti Liga 1, Begini Pembelaan Arema FC
Arema FC menolak anggapan sebagai tim paling diuntungkan oleh wasit karena banyak menerima hadiah penalti di Liga 1. Singo Edan menilai penalti yang mereka dapat murni.
