- https://twitter.com/ChelseaFC
VIVA Bola – Kai Havertz memiliki panggilan 'Donkey' atau keledai di Chelsea. Tapi itu tak membuatnya marah, meski seringkali kata itu digunakan untuk mengejek orang.
Havertz bercerita panggilan tersebut diberikan kepadanya bukan tanpa alasan. Dia bahkan mengaku memiliki ketertarikan kepada keledai.
Yang pasti panggilan keledai itu bukan karena permainannya di atas lapangan. Itu lebih kepada personafikasi dirinya.
Kai Havertz
- AP
"Beberapa rekan tim saya memanggil saya keledai. Ini bukan tentang permainan saya. Sejak hari pertama, saya merasakan hubungan khusus dengan keledai," kata Havertz, dikutip dari Guardian.
"Itu adalah hewan yang sangat tenang. Mungkin saya mempersonafikasikan diri saya dengan mereka, karena saya juga tenang," imbuhnya.
"Mereka bersantai sepanjang hari, hampir tidak melakukan apa-apa cuma menikmati hidup mereka. Saya selalu menyukai mereka."
Gelandang Chelsea, Kai Havertz.
- Twitter/@premierleague
Pemain asal Jerman itu mengaku ketika mengalami kekalahan dalam sebuah pertandingan, sering kali pergi ke cagar alam. Dia cuma ingin melihat hewan untuk memulihkan kondisi psikologis.
"Anda melihat hewan, Anda melihat sesuatu yang manusiawi di dalamnya. Itu semacam pemulihan, tempat di mana saya merasa damai," ujar Havertz.
Havertz bergabung dengan Chelsea sejak 2020. Dia dibeli dari Bayer Leverkusen. Sempat dia mendapat banyak kritik karena tak tampil maksimal.
Di musim ini, kritik juga dialamatkan kepadanya. Memainkan 26 pertandingan Premier League, baru tujuh gol dan satu assist yang disumbangkan.
Arsenal Masih Belum Sempurna Meski Menang di Markas Tottenham
Arsenal mengamankan tiga poin saat melawat ke Tottenham Stadium, markas Tottenham Hotspur dalam pertandingan lanjutan Premier League, Minggu malam WIB 28 April 2024.
