Logo DW

Obat Keracunan Logam Bisa Obati Korban Pagutan Ular

Ilustrasi ular (picture-alliance/imagebroker/C. Carbillet)
Ilustrasi ular (picture-alliance/imagebroker/C. Carbillet)
Sumber :
  • dw

Yang paling penting, para dokter juga bisa mengemukakan bahwa substansi itu berfungsi, juga jika diberikan secara oral. Hingga sekarang, dimerkaprol disuntikkan sebagai cairan minyak, yang dasarnya minyak kacang tanah.

Karena juga bisa dimakan dalam bentuk tablet, ini akan jadi bantuan besar jika orang dipagut ular, dan tidak bisa dilarikan ke rumah sakit.

Para dokter di Liverpool berpendapat, DMPS bisa menjembatani waktu antara pagut ular dan tibanya bantuan profesional, terutama sebelum pemberian antiserum. Ini bukan pengganti antiserum, tetapi bisa menyelamatkan nyawa. Terutama di negara-negara, di mana butuh waktu berjam-jam sampai seseorang mendapat antiserum.

Profesor Nicolas Casewell dari LSTM, yang memfokuskan diri pada pagutan ular, menekankan salah satu keuntungan besar dari DMPS adalah, substansi ini sudah jadi obat yang diizinkan. Juga sudah terbukti aman dan bisa dijangkau masyarakat luas.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasi pagutan ular sebagai ancaman kesehatan yang harus diprioritaskan, dan menetapkan target untuk mengurangi separuhnya jumlah kematian dan cerdera serius pada tahun 2030. Ini akan dicapai dengan cara penelitian obat baru, dan dengan perbaikan fasilitas kesehatan lokal yang bisa menolong korban dengan lebih cepat. (ml/yp)