Jaringan Internet Diperkuat Jelang Libur Natal dan Tahun Baru

Ilustrasi akses internet.
Sumber :
  • PIXABAY

VIVA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berkomitmen menguatkan jaringan internet jelang masa libur Hari Raya Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 guna memudahkan aktivitas digital masyarakat serta mengurangi mobilitas agar situasi pandemi COVID-19 tetap terkendali.

Investasi di Indonesia, Menperin Ingatkan Apple harus Penuhi Aturan TKDN

Selain menguatkan jaringan internet, Kementerian Kominfo tetap menggalakan literasi digital agar ruang-ruang digital dapat dimanfaatkan dengan optimal.

“Sangat penting untuk kita tingkatkan karena ini dalam rangka membangun atau surviving terhadap kondisi, baik untuk ekonomi, kesehatan, pendidikan dan semua sektor yang kita pindahkan ke ruang digital,” kata Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Ismail, Rabu, 15 Desember 2021.

Revisi UU ITE Disahkan, Privy Siap Amankan Transaksi Keuangan Digital

Secara umum, Kominfo sebenarnya sudah menguatkan layanan jaringan seluler dengan beberapa langkah di antaranya pembangunan jaringan backbone dengan Palapa Ring, penyiapan satelit multifungsi, serta upaya menuntaskan desa-desa yang belum mendapatkan koneksi jaringan 4G.

Ismail menegaskan infrastruktur telekomunikasi Indonesia sudah cukup kuat dan menjangkau seluruh tanah air termasuk di kawasan 3T yang diutamakan. Khusus menyambut masa libur akhir 2021, Kominfo telah bekerja sama dengan operator telekomunikasi meningkatkan layanan di area residensial atau perumahan yang menjadi tempat berkumpul.

Kominfo Ancam Blokir 6 Platform Online Travel Agent yang Belum Daftar Sebagai PSE

"Natal dan Tahun Baru memang perlu peningkatan kapasitas agar tidak terjadi layanan yang terputus, karena banyak orang melakukan akses pada saat bersamaan. Dengan begitu, diantisipasi dengan koordinasi untuk penambahan kapasitas di area-area yang tinggi trafiknya,” ujar Ismail.

Ia menjelaskan bahwa peningkatan kapasitas jaringan akan berkisar di persentase 13-20 persen dengan asumsi saat momen hari raya atau libur nasional biasanya trafik akan mencapai 2 kali lipat dari volume normal harian. Berdampingan dengan upaya penguatan infrastruktur, Ismail juga menekankan pentingnya peningkatan literasi digital.

"Dari kami terdapat 3 pilar yang digerakkan untuk menuntaskan pemahaman digital agar penggunaan internet menjadi lebih produktif," jelasnya. Ketiga pilar tersebut adalah program literasi dasar bagi kelompok masyarakat yang belum memahami literasi digital lewat Gerakan Literasi Digital Nasional (GLDN).

Lalu, peningkatan kompetensi bagi kelompok lanjutan dengan melalui Digital Talent Scholarship (DTS), serta Digital Leadership Academy (DTA) bagi para pemimpin di sektor publik maupun privat.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya