- Dok. VIVA.co.id
VIVA – Lebih dari 17 juta data pribadi pelanggan PLN atau PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dijual di forum gelap breached.to oleh pengguna dengan nama Lolyta, diposting pada Kamis, 18 Agustus 2022.
Data pribadi yang diduga bocor:
ID, identitas pelanggan, nama, nama konsumen, tipe daya, KWH, alamat, nomor meter, nama unit Ap, nama unit Up.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah mengetahui dugaan kebocoran data pribadi ini dan sedang berkoordinasi dengan PLN.
Kominfo juga akan berkomunikasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Sementara itu, pihak PLN sudah memastikan bahwa seluruh data pribadi pelanggan dalam kondisi aman dan layanan pun masih berjalan normal.
Juru Bicara PLN Gregorius Adi Trianto menegaskan data pribadi pelanggan yang beredar adalah data replikasi dan bukan data transaksional aktual serta sudah tidak update.
"Kami pastikan server data milik PLN aman dan tidak dimasuki pihak lain. Data transaksi aktual pelanggan aman," kata Adi saat dihubungi VIVA, Jumat, 19 Agustus 2022.
