Akun Twitter Kanye West Kembali Ditangguhkan, Ini Alasannya

Kanye West.
Sumber :
  • BBC.uk

VIVA Digital – Akun Twitter Kanye West kembali ditangguhkan setelah dua bulan akun tersebut dipulihkan. Elon Musk selaku pemilik Twitter merasa penyanyi rap tersebut kembali melanggar aturan platform yang dilarang hasutan untuk melakukan kekerasan.

Diketahui Kanye West mengunggah gambar swastika yang dipadukan dengan Bintang Daud, simbol Yudaisme. Hal itu yang memicu akun Twitter-nya ditangguhkan.

Kanye West.

Photo :
  • Instagram

Sebagai informasi, swastika merupakan simbol yang digunakan dalam bendera Nazi. Tanda tersebut dikaitkan dengan genosida dalam tragedi Holocaust.

Elon Musk menginformasikan tentang penangguhan akun Twitter penyanyi rap tersebut. Ia juga mengaku dirinya telah menyambut baik kembalinya penyanyi rap itu ke Twiiter pada Oktober lalu.

“Saya mencoba yang terbaik. Meski begitu, dia kembali melanggar peraturan kami yang melarang penghasutan untuk kekerasan,” tulis cuitan Elon Musk dalam akun Twitter-nya, Jumat, 2 Desember 2022.

Elon Musk kembali menambahkan, “Akun (Kanye West) akan ditangguhkan.”

6 Fakta TKW yang Dikira Meninggal di Suriah, Kembali ke Kampung Halaman Setelah Hilang 22 Tahun

Belum lama ini, Kanye West juga menghebohkan publik usai memuji Adolf Hitler dan Nazi di sebuah wawancara. Kanye membela dan menyangkal terjadinya Holocaust.

Penangguhan akun Twitter Kanye West ini terjadi dua bulan usai pihak Twitter memblokir akunnya pada bulan Oktober lalu. Saat itu, Kanye West kedapatan mengunggah konten berkaitan dengan anti-semit.

Mahasiswa Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan STIP Dievaluasi hingga Kamera CCTV Ditambah

Kanye West.

Photo :
  • Instagram

Setelah beberapa waktu, Twitter kembali mencabut penangguhan akun tersebut. Namun, Kanye West kembali melanggar aturan. Oleh sebab itu, dikabarkan penangguhan akun Twitter penyanyi rap itu disebut bakal permanen.

Diduga Dianiaya Seniornya, Mahasiswa STIP Tewas di Kampus

Sebelum akunnya ditangguhkan, Ye sempat menyinggung Elon Musk di Twitter. Dia ingin CEO Twitter itu mengklarifikasi bahwa pemblokiran akunnya karena menghasut kekerasan, bukan karena foto tidak menyenangkan.

Bocah korban pencurian dengan kekerasan di Garut pura-pura meninggal dunia

Olga Pura-pura Meninggal Agar Lolos dari Maut

Kasus pencurian dengan kekerasan Curas yang menimpa seorang ibu rumah tangga dan anaknya di Desa Cipangramatan, Kecamatan Cikajang, Garut, sang ibu tewas dan anaknya luka

img_title
VIVA.co.id
10 Mei 2024