Hidup Leonardo DiCaprio Terancam

- Alejandro Arteaga
VIVA Tekno – Merayap di antara semak belukar di kaki bukit hutan Panama, ada seekor ular berwarna bara api dengan mata bulat yang juga seperti bara api. Ular itu akan diberi nama ular pemakan siput Leonardo DiCaprio (Sibon irmelindicaprioae).
Itu adalah salah satu dari lima spesies baru yang ditemukan di hutan Amerika Tengah dan Selatan. Dalam sebuah studi baru, para peneliti mendeskripsikan spesies tersebut dan menjelaskan bagaimana operasi penambangan emas dan tembaga di wilayah tersebut dapat mengancam ular menakjubkan lainnya.
"Jika penambangan ilegal berlanjut pada tingkat ini, mungkin tidak ada peluang untuk membuat penemuan di masa depan," ujar penulis utama studi, Alejandro Arteaga.
Sibon irmelindicaprioae mendapatkan namanya dari aktor dan konservasionis Leonardo DiCaprio yang meminta agar ular bermata merah itu mengambil nama ibunya, Irmelin Indenbirken.
Ular eponymous Leonardo DiCaprio memiliki panjang sekitar 15 inchi (38 cm) dan menghabiskan malam hari di atas daun palem 10 kaki (3 meter) di atas tanah, mencari keong dan siput.
Hewan melata itu tidak membela diri dengan menggigit tetapi melingkari kepalanya secara protektif dan mengeluarkan bau busuk, menurut situs Science Alert, Jumat, 3 Februari 2023.
Ular eponymous DiCaprio
- Alejandro Arteaga