Haru, Bocah 11 Tahun Raih Emas Lewat Lomba Lari Pakai "Sepatu" Perban
- healthy food house
VIVA – Dr. Rooplen berkata, "Orang-orang berprestasi terbesar di dunia adalah mereka yang selalu tetap fokus pada tujuan mereka dan konsisten dalam upaya mereka."
Ya, jika kamu punya kemauan, bakat, dan tekad untuk berhasil, tidak akan ada yang bisa menghentikan kamu. Begitupun kisah yang terjadi pada bocah berusia 11 tahun ini.
Dilansir dari Healthy Food House, atlet 11 tahun di Filipina berhasil memenangkan tiga medali emas sekaligus dalam kompetisi olahraga, padahal anak ini tidak memakai sepatu lari.
Adalah Rhea Bullos, seorang murid di Sekolah Dasar Salvacion di Balasan, Iloilo, Filipina. Ia membungkus kakinya dengan “sepatu” yang dibuat dari perban, bahkan ia menambahkan logo dan tulisan Nike pada beberapa bagian perbannya.
Seorang trainer bernama Predirick B. Valenzuela, kemudian mengunggah foto-foto anak tersebut di laman Facebook-nya.
“LIHAT: Rhea Bullos dari Balasan, Iloilo memenangkan 3 medali emas meskipun pakai sepatu 'NIKE' seadanya. Rhea menang di nomor 400, 800, dan 1500 meter. Ia adalah gadis sekolah dasar di Iloilo Schools Sports Council Meet yang sedang berlangsung 2019," tulisnya.
Kesuksesan yang diraih Rhea tentu saja membuat bangsanya bangga dan banyak orang yang yang akhirnya membagikan cerita ini dengan menandai beberapa merek dan toko olahraga terkenal, termasuk Titan 22, toko khusus yang menjual peralatan basket.
Untuk menunjukkan penghargaannya, Jeffrey Cariaso, salah satu founder Titan dan pelatih kepala tim bola basket profesional Alaska Aces Filipina, menemui langsung Rhea Bullos.
Dedikasinya dipuji banyak orang dan banyak yang menawarkan untuk membeli 'sepatu larinya'. Sementara yang lain, meminta Nike untuk mensponsori pelari berbakat tersebut.
Tidak lama kemudian, sebuah tabloid di Filipina, memajang foto-foto gadis luar biasa tersebut. Ia terlihat berada di sebuah toko sepatu di sebuah mal lokal dan sedang mencoba beberapa merek sepatu.
Sandiaga Uno Lepas Pelari One Run 10K kelas 5K dengan Pantun
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno lepas peserta One Run 10K yang tergabung di kelas 5K di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan dengan pantun.
