- vstory
VIVA – Era digital buat kaum muda lebih dekat dengan sosial media. Untuk itu, berbagai pendekatan mulai dilakukan dengan berbasis daring, termasuk pemahaman agama. Berbagai konten dikemas dengan cara yang berbeda untuk menarik minat penonton.
Salah satunya yang akan dilakukan oleh Dirjen Bimas Hindu, Tri Handoko Seto. Menurutnya, perlu memperbanyak konten untuk umat Hindu agar bisa disaksikan kaum muda.
“Di era disrupsi ini, umat kita khususnya anak-anak muda sangat rekat dengan media sosial, sehingga sangat perlu memperbanyak konten-konten siar Hindu digital melalui platform media sosial” kata Tri melalui keterangan tertulisnya.
Dirjen bimas Hindu Tri Handoko Seto
- ist
Pihaknya akan membina Juara Pertama dari Utsawa Dharmagita (UDG) Tingkat Nasional XIV Tahun 2021 untuk menjadi kreator konten Hindu.
Dirjen Bimas Hindu juga menekankan, konten digital Hindu adalah bentuk inovasi dan keseriusan Ditjen Bimas Hindu dalam menguatkan literasi agama dan moderasi beragama.
"Literasi agama dan moderasi beragama menjadi fokus Ditjen Bimas Hindu dalam menyambut Tahun Toleransi 2022," ujarnya
UDG Tahun ini memperebutkan 165 piala dari 25 kategori lomba dan 5 UDG Awards.
Dengan memperoleh 15 Piala Juara I, Provinsi Bali ke luar sebagai Juara Umum UDG Tingkat Nasional XIV Tahun 2021, disusul DKI Jakarta dengan 2 Piala Juara I dan Jawa Timur dengan 2 Piala Juara I.
Komitmen Menpan-RB Dukung Transformasi STAHN menjadi Institute Agama Hindu Negeri
Komitmen pemerintah itu juga disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Azwar Anas, dalam kunjungan ke STAHN Mpu Kuturan, Bali.
