Kisah Mualaf Pastor Australia, Pindah Agama Setelah Mengabdi 45 Tahun di Gereja

Kisah mualaf pastor Australia
Sumber :
  • Instagram

VIVA Lifestyle – Media sosial belum lama ini dihebohkan oleh sebuah kisah penuh inspirasi yang datang dari seorang pastor alias pendeta Australia yang begitu disegani di sebuah gereja. Dia adalah Gould David, seorang pendeta yang kini berusia 45 tahun memutuskan untuk memilih memeluk agama Muslim. Bagaimana cerita selengkapnya? Scroll selengkapnya berikut ini dari salah satu sumber.

Pastor Keuskupan Ruteng Menghilang Usai Ketahuan Berduaan dengan Istri Orang

Pastor Gereja Jadi Mualaf

Diketahui baru-baru ini dari akun Instagram @taubatters, terlihat sosok pria yang diketahui bernama Gould David disertai keterangan foto yang mengungkapkan bahwa dirinya baru saja mengalami perubahan besar dalam hidupnya, terutama dalam spiritualnya.

Usai Memilih Mualaf, Davina Karamoy Belum Siap Kenakan Hijab

Di dalam unggahannya tersebut, Gould David yang diketahui telah mengabdi sebagai seorang pastor atau pendeta gereja selama 45 tahun lamanya, kini akhirnya memutuskan untuk berpindah keyakinan yaitu memeluk agama Islam.

Bahkan yang bikin terharunya lagi, nama pendeta asal Australia itu kini berubah menjadi Abdul Rahman usai menjadi seorang mualaf.

Sang Anak Minta Transfer Uang ke Jemaat, Sumber Penghasil Pendeta Gilbert Jadi Sorotan

"Setelah mengabdi selama 45 tahun di Gereja sebagai pendeta Australia yang sangat dihormati, Gould David telah mengumumkan masuk Islam dan mengubah namanya menjadi Abdul Rahman," seperti keterangan dalam unggahan @taubatters, dikutip VIVA.co.id pada Senin 4 Maret 2024.


Didukung Para Pemuka Agama

Keputusan Gould David yang memilih masuk Muslim, rupanya berhasil menjadi perbincangan hangat masyarakat maupun media sosial. Bahkan, hingga para pemuka agama dan masyarakat yang ada di Australia turut memberikan tanggapannya terkait keputusan sang pastor yang memilih hijrah menjadi seorang Muslim.

Beberapa memberikan dukungan dan menghormati kebebasan beragama. Sementara yang lain masih terkejut dan ingin memahami lebih lanjut tentang keputusan yang diambil oleh Gould David.

Gould David, yang sekarang dikenal sebagai Abdul Rahman, telah menegaskan bahwa pilihannya ini tidak bermaksud untuk menyingkirkan nilai-nilai yang dianut selama ini, tetapi lebih kepada pencarian makna hidup yang lebih mendalam.

Mengubah Foto Akun Facebook

Keseriusan pemilik nama Abdul Rahman saat ini sebagai seorang Muslim juga ditunjukan dari diubahnya foto serta nama profil miliknya di laman Facebook pribadinya. Semenjak mualaf memeluk agama Islam, beliau mengganti nama profilnya menjadi “Dave Abdur Rahman Gould” dalam laman Facebook pribadinya yang sebelumnya bernama Gould David.'

Dalam Foto sampul yang digunakan, terlihat sebuah ilustrasi Masjid Agung Sheikh Zayed, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). 

“Seumur hidup mencari kedamaian Tuhan dan Alquran telah menunjukkan kepada saya bahwa kedamaian serta kebenaran ada di sisi Allah,” tulisnya dalam deskripsi singkat profil Facebook.

Reaksi Warganet

Sontak saja kisah mualaf yang dialami oleh Gould David ini pun sukses menyita perhatian warganet di media sosial.

"kebanyakan yg masuk islam pendeta dan ahli kitab. karena mereka bener2 mencari ilmu dan mengamalkan kitab mereka tp tdk ada kebenaran di kitabnya, pas mereka mempelajari Al quran," tulis warganet.

"Jarang ada kyiai murtad.. tp kalo pendeta mualaf buanyaaakk bwangett.. itu berartiiiiiiiiii????? Aah sdh lah.. smoga Allah menunjukkan jln yg benar kepada kalian yg blm memeluk islam," seru lainnya.

"Masya Allah semoga istiqomah ya dok Aamiin," tandas lainnya.

"Hidayah dh smpai utknya moga Allah beri hidayah buat kita semua aamiiin," timpal lainnya.

"Allahu Akbar...Hidayah hanya Milik Allah," tulis lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya