- Pixabay/StockSnap
VIVA – Kegemukan atau overweight menjadi pangkal dari berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah diabetes. Menurut dr. Em Yunir, SpPD-KEMD, kegemukan bisa mengakibatkan gangguan fungsi insulin.
"Ini bisa memunculkan semua faktor seperti kolesterol, tekanan darah, dan gula darah naik," ujar Yunir saat media briefing 'Lindungi Keluarga dari Diabetes' di Gedung P2P, Percetakan Negara, Jakarta, Jumat 13 April 2018.
Pada mereka yang bermasalah dengan lingkar pinggang atau perut besar, lemak di bagian ini bisa menyebabkan resistensi insulin. Yunir mengungkapkan, dari sebuah penelitian menunjukkan bahwa jumlah lemak perut berkaitan dengan resistensi insulin.
"Resistensi insulin yang naik, berarti gula darah akan naik. Selain itu, gemuk berisiko penyakit jantung lebih tinggi," lanjut Yunir.
Salah satu cara mudah untuk mengantisipasi hal ini, saran Yunir, adalah dengan berolahraga. Olahraga diketahui mampu menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu, bisa menurunkan berat badan dan memperbaiki kadar gula darah.
"Resistensi yang buruk bisa jadi lebih baik. Disiplin kuat, kendalikan gula darah dan tekanan darah dengan melakukan jogging, sepeda, atau berenang," lanjut Yunir.
Wulan Guritno Bongkar Efek Mengejutkan Hentikan Konsumsi Gula: Lemot dan Sensian!
Wulan Guritno yang kini berusia 43 tahun ini mengaku sudah beberapa tahun belakangan memilih untuk tidak konsumsi gula tambahan.
