- Times of India
VIVA – Informasi mengenai diet saat ini sudah mudah diakses oleh masyarakat di internet. Termasuk tentang jenis makanan yang perlu dinindari selama menjalankan program diet.
Tidak hanya itu saja, kita juga sering menemukan informasi tentang sejumlah makanan yang diklaim dapat menurunkan berat badan.
Namun ternyata ada sejumlah makanan yang diklaim sehat, ternyata tidak membawa hasil yang positif untuk menurunkan berat badan. Apa saja? Berikut ini rangkumannya seperti dilansir dari laman Times of India.
1. Teh hijau
Penuh dengan antioksidan, teh hijau diklaim dapat membuat Anda tetap sehat. Ada juga sedikit bukti bahwa teh hijau dapat meningkatkan metabolisme Anda.
Baca juga: 3 Makanan Rekomendasi Ahli untuk Turunkan Berat Badan Obesitas?
Teh hijau, bila dikonsumsi dengan diet defisit kalori pasti dapat membantu Anda dalam membakar kalori tetapi mengkonsumsi teh hijau saja memiliki sedikit manfaat untuk menurunkan berat badan.
2. Cabai
Ada banyak penelitian yang menyatakan capsaicin, senyawa yang ditemukan dalam cabai bisa meningkatkan metabolisme. Tetapi jumlah yang digunakan dalam kebanyakan penelitian jauh lebih banyak daripada yang bisa dimakan orang normal pada satu waktu.
Mengkonsumsi setengah sendok teh cabai dapat membantu Anda membakar sekitar 10 kalori, atau tidak sebanyak yang Anda kira.
3. Makanan berprotein tinggi
Memang benar bahwa protein membutuhkan lebih banyak energi untuk dicerna daripada karbohidrat. Tetapi protein juga memiliki lebih banyak kalori daripada karbohidrat, yang membuatnya seimbang. Saat Anda mengonsumsi protein, Anda makan lebih banyak kalori dan membakar lebih banyak kalori.
4. Minyak kelapa
Minyak kelapa memiliki trigliserida rantai menengah dan diyakini bahwa MCT tidak disimpan dengan baik oleh tubuh dan menyebabkan hilangnya lemak. Tetapi penelitian juga mengatakan bahwa makan trigliserida rantai menengah daripada trigliserida rantai panjang tidak menyebabkan penurunan berat badan.
5. Cuka sari apel
Orang-orang menyebut cuka sari apel memiliki berbagai manfaat kesehatannya. Namun belum ada penelitian yang membuktikan bahwa hal itu dapat menyebabkan penurunan berat badan. Selain itu, cuka sari apel juga dapat menyebabkan keasaman dan mengikis enamel gigi jika dikonsumsi tanpa diencerkan.
