Vaksin Corona Institute of Microbiology Disebut Aman Bagi Manusia

Ilustrasi vaksin corona
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Kandidat  vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Institute of Microbiology di bawah Chinese Academy of Sciences telah terbukti aman dalam uji coba tahap awal. Dengan begitu kandidat vaksin tersebut berpotensi untuk menjalani uji klinis lebih lanjut. 

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Berdasarkan hasil uji coba Fase I dan II, kandidat vaksin itu dilaporkan memiliki keamanan dan kesehatan terhadap para peserta yang menerima vaksin. Selain itu,  sejauh ini tidak ada efek samping serius yang ditemukan, kata lembaga itu dalam sebuah pernyataan yang dikutip dari laman Xinhuanet.

Dikembangkan bersama oleh institut dan Chongqing Zhifei Biological Products Co., Ltd., vaksin itu mendapat izin pemgembangan vaksin dari Administrasi Produk Medis Nasional pada 19 Juni. Kemudian pada 23 Juni, para peneliti memulai uji klinis fase I untuk menentukan apakah vaksin tersebut aman untuk digunakan pada manusia.  

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca juga: Viral, Warganet Ribut Pecahkan Soal Matematika Simpel Ini

Dalam uji coba itu, vaksin diberikan kepada relawan, berusia antara 18 dan 59 tahun dari Beijing, Chongqing dan Hunan, disuntikkan vaksin di rumah sakit di Chongqing dan Beijing.  Kemudian uji coba fase-2 dilakukan pada 10 Juli, untuk mengevaluasi lebih lanjut imunogenisitas dan keamanan vaksin.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

Menurut institut tersebut, uji coba tersebut dilakukan secara acak, tersamar ganda dan terkontrol plasebo. Vaksin tersebut telah dipatenkan.  Dan pengembangnya sedang mempersiapkan uji coba fase-3 skala besar untuk menilai keefektifan vaksin.

Hingga saat ini tercatat ada empat kandidat vaksin China telah memasuki uji klinis fase-3 sejauh ini, kata seorang pejabat Kementerian Sains dan Teknologi pada konferensi pers pada

Seperti diketahui, jumlah kasus COVID-19 saat ini masih tinggi. Untuk itu, cara yang paling efektif dilakukan untuk mencegah penularan yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan dan selalu melakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan jauhi kerumunan serta Mencuci Tangan Pakai Sabun.

#ingatpesanibu
#satgascovid19
#pakaimasker
#cucitanganpakaisabun
#jagajarak

Oktober.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya