Diundang WHO, Seberapa Sukses Menkes Terawan Tangani COVID-19?

Menkes Terawan Agus Putranto
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – World Health Organization (WHO) mengapresiasi komitmen Indonesia dalam mengendalikan Pandemi COVID-19 sehingga mengundang Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto hadir mengikuti Konferensi pers tentang COVID-19 Intra-Action Review (IAR). Konferensi dilaksanakan pada Jumat petang, 6 November 2020.

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Dalam konferensi tersebut, Menkes Terawan memaparkan sejumlah pilar kunci yang menyukseskan porgram IAR di Indonesia. Salah satunya dia menyebut soal kerja sama multisektoral dalam penanganan COVID-19.

Pilar lainnya adalah bagaimana mengawasi perjalanan masuk dari luar negeri ke Indonesia. Selain itu, pengawasan serta pengendalian infeksi juga menjadi kunci lainnya.

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

Baca juga: Diundang WHO, Menkes Terawan Dianggap Sukses Atasi COVID-19

Atas apresiasi yang diberikan, Kementerian Kesehatan melalui Sekjen Oscar Primadi mengungkapkan apresiasi yang diberikan WHO ini tidak terlepas dari keberhasilan Indonesia di dunia kesehatan, dengan strategi respons dan praktik baik dalam penanganan COVID-19 adalah wujud kerja bersama dari seluruh elemen masyarakat.

Singapore PM Lee Hsien Loong to Resign After Two Decades on Duty

"Tentunya ini merupakan kesempatan baik, Indonesia sudah dipandang berhasil dalam mengendalikan pandemi COVID-19 ini dan WHO secara khusus mengundang bapak Menteri Kesehatan, bersama dirjen WHO Tedros untuk sharing dan memberikan informasi bagaimana Indonesia mampu mengendalikan pandemi ini dengan baik," kata Oscar, dalam keterangan tertulis Kemenkes RI.

Selain Indonesia, konferensi pers tersebut juga diikuti oleh Menteri Kesehatan Thailand dan Afrika Selatan. Adapun tujuan dari konferensi pers tersebut sebagai bentuk koreksi dan peningkatan respons terhadap penanganan COVID-19 baik secara nasional maupun subnasional melalui pelaksanaan tinjauan intra-tindakan untuk peningkatan respons pandemi COVID-19.

Baca juga: WHO Undang Menkes Terawan, Warganet Ramai Colek Najwa Shihab

Serta, untuk berbagi praktik terbaik dengan negara anggota WHO, termasuk tinjauan intra-aksi, dan membagi pengalaman dan pelajaran yang didapat dari negara-negara yang berhasil menyelamatkan masyarakat mereka dan mengurangi penyebaran COVID-19.

Para Menteri memaparkan strategi respons yang telah dilakukan hingga berhasil mengendalikan laju COVID-19 di wilayahnya dan menjelaskan tinjauan intra-tindakan (intra-action review/IAR). Harapannya dengan saling berbagi strategi dan ide, dapat memberikan semangat sekaligus contoh penanganan COVID-19 bagi negara lain.

Lebih lanjut, WHO menilai penanganan COVID-19 di Indonesia telah sesuai dengan guideline yang telah ditetapkan. Ini merujuk pada IAR yang telah dilakukan pada 31 Juli yang lalu, yang mana sejalan dengan rekomendasi dari pertemuan keempat Komite Darurat Peraturan Kesehatan Internasional (2005) pada Bulan Juli.

“Kami mengundang Anda untuk bergabung pada konferensi pers Direktur Jenderal WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, dan Menteri Kesehatan tiga negara lain, serta berbagi pengalaman Indonesia dalam suksesnya penanganan COVID-19,” demikian yang tertulis dalam udangan tersebut.

Baca juga: Kecewa, Dokter dan Spesalis Kirim Surat Terbuka untuk Menkes Terawan

WHO mendukung Kementerian Kesehatan untuk melakukan Intra-Action Review (IAR) guna merespons COVID-19 di Indonesia pada tanggal 11-14 Agustus 2020. IAR melibatkan total 168 peserta, fasilitator, penulis laporan dan notulen yang berasal dari pemangku kepentingan multisektor.

Sehubungan dengan hal inilah WHO menerbitkan pedoman dan alat WHO untuk melakukan Country Covid-19 Intra-Action Review (IAR) pada 23 Juli 2020, dengan semangat pembelajaran dan peningkatan berkelanjutan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya