Picu Berbagai Jenis Kanker, FDA Tarik Obat Diabetes Ini

Ilustrasi vitamin/obat.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Food and Drug Administration (FDA) atau Badan Pengawas Obat dan Makanan AS, menarik obat diabetes Metformin, setelah diketahui mengandung kontaminan lingkungan, N-Nitrosodimethylamine (NDMA), yang diketahui dapat menyebabkan beberapa bentuk kanker.

Peduli Anak Kanker, Para Pelajar SMA Gelar Patterns of Hope

Metformin adalah obat generik yang banyak digunakan oleh penderita diabetes di seluruh dunia yang berfungsi untuk menurunkan kadar insulin dalam darah. Obat ini juga diyakini dapat memengaruhi proses metabolisme dan seluler yang terkait dengan kondisi terkait usia, seperti peradangan.

Metformin ditarik secara sukarela di AS setelah kontaminan tersebut terdeteksi dengan dilakukan serangkaian tes. NDMA sendiri diklasifikasikan sebagai zat karsinogen manusia yang potensial, berdasarkan serangkaian percobaan laboratorium.

Penampilan Publik Raja Charles Usai Divonis Kanker, Kembali Jalani Tugas Kerajaan

Ilustrasi obat

Photo :
  • Freepik/freepik

NDMA dideskripsikan oleh Drug Watch sebagai bahan kimia cair berwarna kuning, tidak berbau, yang digunakan untuk membuat bahan bakar roket. NDMA juga merupakan kontaminan lingkungan yang ditemukan dalam air dan makanan, seperti daging, produk susu dan sayuran.

9 Karbohidrat yang Sehat dan Aman untuk Penderita Diabetes, Bebas Khawatir Gula Darah Naik!

"Itu adalah produk sampingan dari beberapa proses manufaktur dan klorinasi air," tambah Drug Watch, dikutip VIVA dari laman Express, Kamis 6 Januari 2022.

Obat Metformin yang biasa diresepkan ditarik kembali setelah kemungkinan mengandung zat karsinogen dalam 33 kelompok. Obat berbentuk tablet ini diproduksi di India oleh Cadila Healthcare Limited dan didistribusikan di AS oleh Viona Pharmaceuticals. 

Viona Pharmaceuticals menanggapi penemuan tersebut dengan secara sukarela menarik kembali tablet Metformin 750 mg dan Metformin hidroklorida, yang dijual dalam kemasan botol. 

FDA menyarankan pasien diabetes untuk terus minum obat yang diresepkan dokter dan berkonsultasi terlebih dahulu jika ingin mencoba pengobatan alternatif lain. 

Sejauh ini, belum ada laporan penyakit atau kematian terkait dengan obat Metformin ini.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya