- Freepik/rawpixel.com
VIVA Lifestyle – Penyakit jantung adalah kondisi ketika jantung mengalami gangguan. Gangguan yang dimaksud dalam hal ini bisa berupa masalah pada pembuluh darah, katup, atau otot jantung. Selain itu, penyakit jantung juga dapat disebabkan oleh infeksi atau kelainan dari lahir.
Dari data global diketahui 18,6 juta kematian di seluruh dunia terjadi akibat penyakit kardiovaskular. Di mana 1 dari 5 orang berusia kurang dari 70 tahun meninggal karena penyakit kardiovaskular. Sementara 32 persen dari seluruh kematian adalah akibat penyakit kardiovaskular.
Bahkan diprediksi pada tahun 2020 diperkirakan angka kasus kematian global akibat penyakit ini adalah sebesar 20,5 juta. Dan diprediksi di tahun 2023 akan meningkat menjadi 24,2 juta jiwa. Berbicara mengenai penyakit jantung sendiri bisa terjadi karena beberapa faktor mulai dari konsumsi makanan yang tidak sehat dan tidak seimbang hingga kurangnya aktivitas fisik dan gaya hidup sedentari.
Tidak hanya itu saja, belakangan publik juga diramaikan pada anggapan bahwa orang-orang dengan golongan darah tertentu memiliki risiko terkena penyakit jantung. Benarkan demikian?
Ilustrasi golongan darah.
- Cartoonist Park
Soal hal itu, spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah yang juga Ketua PP PERKI, dr. Radityo Prakoso, SpJP(K), FIHA, FAPSIC, FAsCC ungkap penjelasan mendetail.
"Ada yang menghubungkan sekarang tapi bukti ilmiahnya belum mendukung bahwa misalnya ada golongan darah tertentu memiliki risiko serangan jantung tidak bisa digeneralisir," kata dia dalam virtual meeting, Peran strategis PERKI dalam Transformasi Kesehatan di Bidang Kardiovaskular, Kamis 4 Agustus 2022.
Lebih lanjut, Raditya juga mengungkap bahwa belum ada bukti secara ilmiah dalam skala besar terkait dengan hal tersebut.
"Dan tidak bisa kita buktikan secara ilmiah dalam skala yang besar jadi itu masih posisi mubah-mubah aja atau boleh boleh saja artinya tidak belum masuk kriteria panduan," kata dia lebih lanjut.
Ilustrasi serangan jantung/stroke.
- Freepik/rawpixel.com
Raditya juga mengajak masyarakat untuk mencari informasi dari sumber terpercaya. Salah satunya adalah website resmi dari PERKI.
"Kalau sudah masuk kriteria panduan bisa liat di website PERKI inaheart.org, itu ada banyak informasi disajikan free silakan di-download dan dibaca," ujar dia.
