Gak Percaya Diri Kurus? Ini 7 Tips Menambah Berat Badan

Ilustrasi menurunkan dan menambah berat badan.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Lifestyle – Bagi orang yang kurus atau punya berat badan yang tak ideal, mereka butuh tips menambah berat badan. Hal ini dikarenakan mereka tak percaya diri karena penampilannya terlalu kurus sehingga ogah bertemu banyak orang. Punya badan kurus dan langsing menjadi idaman sebagian orang. Namun tak dimungkiri banyak pula yang tak percaya diri ketika mereka punya badan yang kurus dan bobot badannya masih dalam status underweight.

10 Tips Redakan Nyeri Haid dengan Cara Alami

Berikut beragam risiko yang Anda hadapi bila memiliki berat badan kurang.

  • Malnutrisi dan kekurangan vitamin
  • Anemia defisiensi besi
  • Penurunan sistem imun
  • Osteoporosis akibat kekurangan vitamin D atau kalsium
  • Masalah kesuburan
  • Masalah pertumbuhan, terutama pada anak-anak dan remaja.
5 Manfaat Luar Biasa Alpukat untuk Kesehatan Kulit Wajah, Bisa Cegah Penuaan Dini

Oleh karena itu, penting bagi orang dewasa yang mengalami underweight mencoba menaikkan berat badan hingga mencapai rentang ideal atau yang dianjurkan dokter. Berikut beberapa tips menambah berat badan yang dapat Anda lakukan, dari laman hellosehat:

1. Makan lebih sering

Bukan Cuma Biar Adem, Tidur Telanjang Ternyata Bermanfaat untuk Kesehatan

Ilustrasi konsumsi permen dan makanan manis berlebih

Photo :
  • Freepik: wayhomestudio

Salah satu kunci terpenting dalam menaikkan berat badan ialah menambah asupan makanan. Namun, orang-orang yang mengalami underweight biasanya lebih mudah kenyang sehingga sulit bagi mereka untuk menambah porsi makan.

Alih-alih makan tiga kali sehari dengan porsi besar, cobalah untuk makan lebih sering sebanyak 5 – 6 kali dengan porsi biasanya. Dengan begitu, akan lebih mudah bagi Anda untuk menambah asupan kalori tanpa perlu merasa kekenyangan.

2. Pilih jenis makanan yang padat gizi

Ilustrasi wanita sedang makan.

Photo :
  • U-Report

Konsumsi makanan instan dan junk food memang bisa menaikkan berat badan dengan cepat, tetapi ini bukanlah cara yang tepat. Pasalnya, kandungan lemak trans dan gula di dalamnya dapat meningkatkan kolesterol jahat serta menyebabkan obesitas.

Sebagai gantinya, pilihlah makanan padat gizi yang mengandung karbohidrat kompleks, lemak menyehatkan, serta protein. Anda bisa mengonsumsi roti gandum utuh dengan sayuran, daging rendah lemak, buah-buahan, serta kacang-kacangan.

3. Pilih makanan padat kalori

Ikan salmon.

Photo :
  • Pixabay

Jika Anda ingin menambah berat badan secara perlahan-lahan, Anda perlu menambah asupan kalori sebanyak 300-500 kkal per hari. Untuk memenuhi kebutuhan ini, Anda dapat mengonsumsi makanan padat kalori yang kaya lemak dan protein. Meski begitu, makanan padat kalori yang Anda pilih tetap harus menyehatkan.

Berikut bahan makanan yang bisa membantu menaikkan berat badan:

  • Kacang-kacangan (berikut selainya) seperti kacang tanah, kacang mete, dan kacang almon
  • Daging merah, ayam dengan kulitnya, ikan berlemak seperti salmon, dan telur
  • Susu full-fat, yoghurt full-fat, keju, dan produk-produk susu lainnya
  • Kentang, nasi merah, pasta gandum utuh, dan roti gandum utuh

4. Tambahkan kalori dengan smoothie

Smoothie bowl.

Photo :
  • Freepik/Racool_studio

Selama menjalani diet untuk menambah berat badan, hindari konsumsi soda, kopi, atau minuman lainnya yang tinggi gula dan kalori. Walaupun dapat menyumbangkan kalori ekstra, minuman-minuman ini biasanya tidak banyak mengandung zat gizi.

Cobalah membuat minuman sehat seperti smoothie atau milkshake dengan susu dan buah-buahan kesukaan Anda. Setelah itu, tambahkan potongan kacang almond atau biji rami untuk menambahkan kandungan kalori dan proteinnya.

5. Minum pada saat yang tepat

Jus buah

Photo :
  • U-Report

Bagi sebagian orang, minum air sebelum makan dapat mengurangi nafsu makan dan membuat mereka cepat kenyang. Kebiasaan ini mungkin berguna untuk orang yang sedang menurunkan berat badan, tapi tidak dengan Anda yang ingin menambahnya.

Guna membantu menaikkan berat badan, coba minumlah minuman tinggi kalori (seperti jus buah) sebagai pengganti air putih saat Anda makan. Apabila cara ini tidak berhasil, Anda mungkin perlu minum 30 menit setelah makan, bukan saat atau sebelumnya.

6. Makan camilan sehat

Kacang almond.

Photo :
  • U-Report

Dari mana asalnya kalori ekstra kalau bukan dari camilan? Coba jadikan kacang, keju, buah kering, atau alpukat sebagai camilan sehat Anda. Setelah makan malam, sisakan pula sedikit waktu untuk makan camilan ringan seperti selai kacang atau biskuit oat.

Ingat, hindari camilan tinggi kalori tetapi miskin zat gizi seperti keripik kentang, permen, dan cokelat. Jangan pula mengonsumsi camilan secara berlebihan karena hal ini justru bisa menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak sehat.

7. Olahraga secara rutin

Latihan push-up.

Photo :
  • U-Report

Jenis olahraga yang tepat bisa membantu Anda mencapai berat badan ideal. Bagi Anda yang ingin menaikkan berat badan, jenis olahraga yang tepat yaitu latihan kekuatan otot ( strength training), seperti push-up, latihan barbel, plank, dan lunges.

Berbagai latihan ini akan membantu menambah massa otot dan mengurangi jaringan lemak. Selain itu, olahraga rutin meningkatkan nafsu makan sehingga membantu orang-orang yang harus makan lebih banyak.

Faktor pengaruh underweight

Beberapa orang juga bisa memiliki lebih dari satu faktor sekaligus. Berikut adalah hal-hal yang memengaruhi seseorang mengalami underweight:

  • Riwayat berat badan kurang dalam keluarga.
  • Metabolisme tinggi yang menyebabkan penurunan berat badan.
  • Produksi hormon tiroid yang berlebihan (hipertiroidisme).
  • Penyakit yang menyebabkan penurunan nafsu makan, contohnya kanker, kolitis ulseratif, dan penyakit Crohn.
  • Penyakit diabetes tipe 2, kanker, atau penyakit infeksi seperti HIV/AIDS.
  • Masalah kejiwaan seperti depresi, gangguan kecemasan, atau gangguan makan berupa anoreksia dan bulimia.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya