Sering Rasakan Leher Seperti Kesetrum? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

ilustrasi menutupi leher
Sumber :
  • Lifestylememory/freepik

MEDAN – Bagi Anda yang sering merasakan lehernya seperti kesetrum, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Dr. dr Ridha Dharmajaya, membeberkan penyebab dan cara menanganinya.

Pemeriksaan Rutin, Raja Salman Sempat Dilarikan ke Rumah Sakit

Prof Ridha yang juga sebagai Inisiator Gerakan Gadget Sehat Indonesia (GGSI), menjelaskan, leher yang terasa seperti kesetrum dikarenakan adanya gangguan saraf pada leher. Bila sifatnya sering terjadi, hal itu merupakan gangguan yang sifatnya radikuler atau akar saraf. Scroll untuk informasi selengkapnya.

"Kita tahu dari medula spinalis atau batang saraf di leher pada sisi kanan dan kirinya itu keluarlah akar saraf sesuai dengan levelnya. Jadi, kalau itu teriritasi apakah ada suatu penyempitan yang mengakibatkan penjemputan saraf, maka rasa kesetrum tadi bisa dirasakan," ucap Prof Ridha, kepada wartawan di Kota Medan, Senin 3 Oktober 2023.

ODGJ di Blora Bunuh Adiknya karena Bisikan Gaib

Prof Ridha yang berprofesi sebagai ahli bedah itu, menjelaskan untuk memastikan penyebabnya, adalah dengan melakukan pemeriksaan imaging golden examination atau pemeriksaan terbaiknya, adalah dengan MRI Cervical. 

Geger Inul Daratista Alami Penyumbatan Batang Otak Kiri, Begini Kondisinya

"Tapi kalau ini bukan sesuatu yang rutin dan tidak terlalu mengganggu, kita bisa menggunakan tindakan-tindakan fisioterapi terlebih dahulu. Atau menjaga gerakan-gerakan leher kita untuk tidak terlalu mengiritasi atau merangsang timbulnya gerakan yang mengakibatkan kesetrum tadi," jelas Prof Ridha.

Prof Ridha pun turut memberikan tips untuk mencegah terjadinya sensasi seperti tersetrum di leher. Menurutnya, menjaga pola hidup yang sehat dengan mengonsumsi makan yang sehat dan olahraga, adalah hal yang penting dilakukan.

"Selain itu, jaga kesehatan kita dan jaga posisi leher untuk tidak menunduk terlalu lama, atau tidak tidak memberikan rangsangan yang berat pada saraf leher kita," ucap Prof. Ridha.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya