Sumber :
- onlineviagrabuy.com
Baca Juga :
Turun Tangan Selidiki Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, KNKT Kerahkan Tim Investigasi
Kaum adam yang mengonsumsi viagra secara signifikan, diketahui dapat meningkatkan risiko kanker kulit. Penelitian dari Amerika Serikat menjelaskan, 84 persen dari mereka bisa mengidap melanoma, bentuk penyakit kulit yang paling mematikan. Tapi, ini bukan berarti pria harus benar-benar berhenti meminumnya.
"Ini masih studi awal, kami tidak menyuruh pria berhenti mengonsumsinya demi disfungsi ereksi mereka," kata Abrar Qureshi, penulis studi sekaligus dermatologi di Brown University, dilansir
Dailymail.
Namun, orang-orang yang rutin mengonsumsi viagra disarankan lebih rajin konsultasi dengan dokter mereka.
Studi melibatkan 26 ribu pria di Amerika Serikat dan Tiongkok. Usia mereka rata-rata 65 tahun, 6 persen di antaranya mengonsumsi viagra. Kemudian, efek viagra, paparan sinar matahari dan sejarah keluarga peserta diteliti. Hasil penelitian pun menunjukkan, pria yang mengonsumsi viagra dua kali lipat terkena risiko melanoma.
Selain itu, penelitian juga memaparkan efek samping lain dari viagra, seperti mulas, mual dan sakit kepala. Obat ini juga tidak cocok bagi pria yang memiliki tekanan darah rendah. (eh)
Halaman Selanjutnya
"Ini masih studi awal, kami tidak menyuruh pria berhenti mengonsumsinya demi disfungsi ereksi mereka," kata Abrar Qureshi, penulis studi sekaligus dermatologi di Brown University, dilansir
