Ilmuwan Klaim Bisa Bikin Wanita Menopause 'Hamil' Lagi

Ilustrasi hamil.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Sekelompok ilmuwan menemukan cara untuk membuat wanita menopause hamil lagi. Mereka menggunakan metode peremajaan ovarium wanita menopause.

Dilansir Mirror, Minggu, 24 Juli 2016, dari artikel yang diterbitkan New Scientist, ilmuwan mengklaim metode peremajaan ovarium ini telah berhasil dilakukan pada wanita yang sudah lima tahun tidak haid.

Jadi sel telur yang “dimuntahkan” oleh ovarium yang diremajakan, kemudian dibuahi dengan sperma suaminya di luar rahim. Persilangan keduanya pun berhasil membuahi, embrio atau bakal bayi kini dibekukan dahulu, sebelum ditanamkan ke rahim si ibu.

Ternyata, yang membuat ovarium wanita menopause mengeluarkan sel telur lagi adalah berkat metode yang ditemukan ilmuwan-ilmuwan tersebut. Mereka menggunakan metode Platelet-rich plasma (PRP), metode ini dapat membantu pertumbuhan memicu jaringan dan pembuluh darah.

Nah, darah yang telah di PRP, kemudian disuntikkan ke indung telur wanita menopause. Sehingga, ini bermanfaat me-restart menstruasi, dan ilmuwan pun mengumpulkan sel telur yang dilepaskan.

Seorang ginekolog di klinik kesuburan Yunani, Konstantinos Sfakianoudis, menyatakan, penemuan ini membuka jendela harapan bagi wanita menopause untuk menambah keturunan dari genetik dia sendiri.

“Kesuburan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada awal 20-an, kemudian berkurang (kesuburan) sekitar usia 50 tahun, dan mengalami menopause,” kata dia.

Sementara itu, Roger Sturmey dari Hull York Medical School di Inggris mengatakan bahwa penemuan tersebut sangatlah menarik. Tapi, dia hanya meragukan kelayakan usia wanita tua untuk hamil.

Populasi Perempuan yang Alami Menopause Diperkirakan Meningkat

“Tetapi juga membuka pertanyaan, terkait batas usia seorang ibu harus hamil,” ujar dia.

Ilustrasi hamil/ibu hamil/USG.

1000 Hari Kehidupan Penting untuk Cegah Stunting, Dimulai dari dan Sampai Kapan?

ASI eksklusif merupakan faktor protektor penting yang dapat menurunkan risiko terjadinya stunting. Sayangnya cakupan keberhasilan pemberian ASI Eksklusif masih rendah.

img_title
VIVA.co.id
7 Mei 2024