Bahaya Insomnia Jika Tidak Segera Diobati

Ilustrasi kepala.
Sumber :
  • Pixabay/publicdomainpictures

VIVA.co.id – Insomnia merupakan gangguan tidur yang paling umum ditemukan. Kondisi ini meliputi kesulitan tidur, mempertahankan tidur, atau bangun tidur terlalu dini di pagi hari.

3 Kiat Siasati Kecanduan Kopi Selama Ramadan

Dokter spesialis saraf dan neurologi dari RSUP Satdjito Yogyakarta, dr. Astuti, Sp.S(K), menuturkan gangguan tidur insomnia yang cukup serius bisa menyebabkan komplikasi penyakit serius. Jika tidak ditanggapi dengan tepat dan melakukan deteksi dini, insomnia akan berdampak serius dan membuat biaya pengobatan menjadi lebih mahal.

Astuti melanjutkan, di antara dampak insomnia adalah gangguan jiwa, sensitif, mudah marah, tersinggung, atensi berkurang, pelupa, daya pikir berkurang, dan kualitas kerja menurun. Insomnia bisa berdampak pada kualitas hidup yang menurun.

Kasur Listrik Jadi Solusi Atasi Wabah Insomnia

"Insomnia bisa menyebabkan penyakit serius. Tapi, insomnia juga bisa disebabkan oleh penyakit," kata Astuti saat media briefing insomnia di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Jumat, 19 November.

Penyakit yang dapat ditimbulkan oleh insomnia antara lain, penyakit metabolik seperti diabetes, kegemukan, kolesterol, dan profil lemak tidak normal. Selain itu juga bisa mengakibatkan sakit jantung, terutama angina, serta penyakit jiwa.

Cara Mudah Lawan Insomnia dalam Satu Menit

"Tidak bisa tidur juga bisa memicu depresi, gagal ginjal, infeksi karena hormon untuk meningkatkan sistem imun tidak diproduksi dengan baik, penyakit paru, dan virus. Selain itu juga penyakit dalam seperti gastritis dan stroke," kata Astuti.

Karena dampak kesehatan yang menurun, maka insomnia juga menyebabkan kualitas hidup menurun. Pekerjaan pun tidak bisa dilakukan dengan maksimal. Banyak waktu yang dihabiskan untuk berobat membuat biaya semakin tinggi hingga menyebabkan depresi.

Karenanya, Astuti menyarankan, segera lakukan deteksi dini dan penanganan yang tepat pada insomnia. Jika mengalami gangguan tidur selama tiga hari dalam seminggu, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter. Selalu laporkan kualitas tidur Anda pada dokter setiap melakukan pemeriksaan penyakit apa pun. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya