- Pixabay/Aldertree
VIVA.co.id – Sejumlah peneliti mengungkapkan bahwa anak-anak yang mendapat pengasuhan dari ayahnya cenderung tumbuh menjadi anak yang berperilaku baik saat menginjak usia remaja.
Dilansir laman Daily Mail, sebuah penelitian yang dilakukan Oxford University menemukan, ayah yang terlibat secara emosional dan percaya diri dalam mengasuh buah hati pada beberapa bulan pertama usia kelahiran anak, akan membuat si kecil memiliki perilaku baik 11 tahun kemudian.
Namun, banyaknya waktu yang ayah habiskan bersama anak atau keterlibatannya dalam tugas rumah tangga tidak sesignifikan kedua faktor di atas.
Dalam penelitian ini, orangtua lebih dari 10.000 anak di Inggris barat diminta menjawab sejumlah pertanyaan saat buah hati mereka berusia delapan minggu dan delapan bulan.
"Hasil penelitian ini menyatakan bahwa keterlibatan emosional dan psikologis ayah pada masa balita anak adalah pengaruh paling kuat dalam perilaku anak di kemudian hari, bukan banyaknya waktu yang dihabiskan untuk anak atau tugas rumah tangga lainnya," kata para peneliti.
Bagaimana ayah baru melihat diri mereka sebagai orangtua, bagaimana mereka menghargai peran mereka sebagai orangtua dan menyesuaikan diri dengan peran barunya itu, dibandingkan dengan banyaknya waktu dalam keterlibatan pengasuhan anak pada periode ini, adalah yang paling mempengaruhi prilaeku positif anak di masa pertumbuhannya.
Para peneliti dari Oxford’s National Perinatal Epidemiology Unit ini juga menambahkan, pengasuhan positif dari ayah dapat berdampak positif pada anak dalam berbagai hal.
Keterlibatan pengasuhan ayah dapat mempengaruhi anak secara tidak langsung, menjadi sumber dukungan secara emosional pada ibu yang memang lebih banyak memberikan pengasuhan langsung pada anak.
Efek positif pada kesejahteraan ibu dan cara pengasuhan inilah yang kemudian dapat membentuk hasil yang baik pada anak. Terdapat bukti pula bahwa keterlibatan ayah dapat meringankan depresi pada ibu yang diketahui dapat meningkatkan risiko masalah perilaku pada anak.
