- VIVA.co.id/Putri Firdaus
VIVA – Untuk ke-15 kalinya, Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) kembali digelar mulai 5 April hingga 6 Mei 2018 di Summarecon Kelapa Gading, Jakarta. Berbeda dari tahun sebelumnya yang mengangkat aneka ragam mi, kali ini JFFF akan menghadirkan beragam soto dari seluruh nusantara.
"Dari Bekraf (Badan Ekonomi Kreatif) sendiri memang mengangkat soto sebagai makanan nasional Indonesia, di sini kita mau membantu mendukung itu," kata Chairman JFFF Soegianto Nagaria saaf preview JFFF di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Selasa 27 Maret 2018.
Beragam soto ini tidak hanya dihadirkan, tapi juga dikompetisikan untuk mencari yang terbaik. Kurasi soto nusantara telah dilakukan sejak November-Desember 2017 oleh para dewan penilai yang kompeten, seperti Chef Bara Pattiradjawane, Aletta Sumampouw (GM yukmakan.com), dan panitia JFFF yang berpengalaman mengurasi peserta FoodFest.
"Kami juga sudah mengunjungi beberapa daerah mulai Yogyakarta, Solo, Medan, Semarang, Surabaya, Kudus, Makassar, dan Jakarta," kata dia.
Dari total 60 menu soto yang dikurasi telah terpilih 10 soto istimewa yang akan dilombakan di event Kampoeng Tempo Doeloe untuk memperebutkan total uang senilai Rp60 juta. Pemenang utama, ditentukan berdasarkan penjualan terbanyak dan akan diumumkan pada 6 Mei 2018.
"Penyelenggaraan Kompetisi Soto Indonesia juga merupakan salah satu wujud JFFF untuk mendukung program Bekraf dalam mempromosikan Soto sebagai A Spoonful of Indonesian Warmth ke dunia," ucap Soegianto.
Gaya ala Madonna dan Mick Jagger Bangkit di JFFF 2019
Ada 10 desainer yang mengusung gaya tersebut.
