- VIVA/Rintan Puspitasari
VIVA – Sambal menjadi pelengkap makanan yang paling dicari orang Indonesia. Mau itu gorengan, ayam, seafood, tempe, tahu dan telor, sambal enggak pernah absen dari sajian nusantara.
Dari yang level pedasnya biasa saja hingga luar biasa, dari sambal goreng hingga mentah, aneka olahan sambal yang ada semakin membuat orang penasaran untuk menemukan teman makan terbaiknya. Tapi bagi yang doyan sambal, satu restoran ini wajib dicoba.
Restoran Seafood dan Ayam EGP yang terletak di Kelapa Gading, Jakarta memberi pilihan sambal yang pastinya akan membuat orang merindu. Bukan seperti sambal botolan, bukan pula seperti yang pernah disajikan sebagai teman makan, sambal di sini memiliki cita rasa unik yang menggigit.
Ditemui di gerai restoran miliknya, Robby mengungkap alasan banyak orang rela kembali demi sambal buatannya. "Orang seminggu bisa bolak balik dua kali kalau sudah mencicip rasanya," ujar Robby di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis 7 Februari 2019.
Dan benar saja, usai mencicipi empat macam sambal miliknya sebagai teman makan ayam kampung goreng kremes yang dimasak melalui proses ungkep hingga bumbu meresap ke bagian terdalam ayam, rasanya luar biasa. Salah satu rahasianya ternyata penggunaan bahan asli cabai tanpa campuran tomat.
Sambal geledek dan petir bagi si penyuka pedas, sambal EGP dengan dominasi manis bagi yang tak suka pedas, hingga sambal badai yang ingin merasakan sensasi pedas namun tak sampai kepedasan. Empat sambal ini sebenarnya memiliki 'jodohnya' masing-masing, seperti sambal petir yang lebih cocok untuk sajian bandeng bakar, tapi kalau suka mencoba-coba, sambal ini enak juga dipadukan dengan olahan ayam yang tersedia di restoran ini.
Di samping sambalnya yang nikmat, hidangan utama yang tak bisa dipisahkan seperti disebut sebelumnya adalah olahan ayam kampung goreng dan bakar yang sebelumnya telah dibumbui semalaman hingga rasanya meresap ke dalam. Inilah yang tak ditemukan di sajian ayam pada umumnya.
"Kalau kita dibikin meresap ke dalam, olahannya sampai dua kali, direbus, diungkep, setelah itu baru proses goreng. Dan saat proses goreng itu ada satu bumbu lagi masuk, jadi benar-benar nikmat," kata Robby.
Selain hidangan ayam, menu wajib coba di sini adalah ikan bandeng bakar tanpa tulang. Selain dibakar, bandeng juga tersedia dengan olahan digoreng ataupun sup. Aneka olahan sayuran juga tersedia, seperti tumis kangkung polos, tumis kangkung balacan, toge ikan asin dan terong balado.
Membayangkan saja sudah membuat ingin kembali ke sana dan menjajal menu lain yang tersedia, dari seafood hingga ayam. Meski menawarkan makanan yang sangat lezat, restoran ini ternyata tak mematok harga mahal. Cukup dengan Rp15 ribu saja sudah bisa menikmati ayam geprek yang dibuat dari ayam kampung asli. Harga termahal di restoran ini Rp170 ribu untuk hidangan kepiting. (csr)
Info Restoran:
Restoran Seafood dan Ayam EGP
Boulevard Raya Blok QF 1 No 1 (di bawah gedung Happy Puppy 2) Kelapa Gading, Jakarta Utara
Buka: 10.00-22.00 (setiap hari)
Harga: Rp15 ribu-Rp170 ribu
Fasilitas: ruang merokok, wifi
