- VIVA.co.id/Shally Syartiqa
VIVA – Setelah mi ramen, mi ramyun asal Korea, menjadi idola baru di kalangan anak muda dan dewasa. Kini, kita tak perlu jauh-jauh menyantap kuliner khas negeri Gingseng tersebut. Di Jakarta, telah hadir mi instan ramyun yang aman dikonsumsi tanpa takut akan campuran nonhalal.
Sama seperti memasak mi instan pada umumnya, ramyun yang identik dengan cita rasa pedas rupanya bisa semakin lezat, jika ditambahkan beberapa bahan yang mengandung protein dan bergizi tinggi.
Hal tersebut, diungkapkan langsung Chef Octa Octavianus Ary, saat dijumpai di peluncuran Nongshim Farmer's Heart 'Mie Halal dengan Cita Rasa Otentik Korea' di Fairmont Hotel, Jakarta, Senin 29 April 2019
"Yang wajib ada di sajian ramyun itu daun bawang, cabe, bawang putih, daging, kimchi, dan telur. Kalau ditanya telurnya disajikan matang atau setengah matang, saya jawab itu sesuai selera," kata Octa.
Ia menambahkan, kelezatan mi ramyun akan bertambah, jika memasukkan beberapa jenis sayur ke dalam mi tersebut.
"Sawi putih, sawi hijau, brokoli. Brokoli boleh. Cuma, brokoli itu agak sedikit mengubah rasa mi. Brokoli tidak boleh dimasak terlalu lama. Dimasak duluan brokolinya atau direbus dulu, baru dimasukkan ke dalam mi terakhir saja," katanya. (asp)
5 Rekomandasi Makanan Sehat untuk Penderita Darah Tinggi, Sayuran Hijau Paling Wajib
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi medis yang membutuhkan perhatian serius dalam hal pola makan. Pola makan yang sehat bisa membantu kontol tekanan darah
