Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id - Hamburger atau burger menjadi salah satu santapan paling populer di dunia. Pertama kali diperkenalkan pada abad ke-19, tak banyak yang tahu pasti bagaimana perjalanan burger hingga bisa sepopuler sekarang.
Baca Juga :
RESEP: Yuk, Buat Burger Sendiri di Rumah
Konon, pada awal kemunculannya, sebelum dipasangkan dengan roti brioche, patty (daging burger dari daging giling) dinikmati dengan menggunakan roti tawar putih biasa.
Dilansir dari Food World News, ada kesalahpahaman yang mengatakan, burger pertama kali dibuat di kota Hamburg, Jerman.
Baca Juga :
Lima Burger Cepat Saji Unik di Dunia
Memang benar daging adalah salah satu makanan yang paling umum di Jerman dan dikonsumsi dalam bentuk sandwich atau roti isi. Selama bertahun-tahun, daging semakin populer dan diolah menjadi berbagai bentuk. Termasuk di dalamnya daging sapi giling yang merupakan makanan umum di Hamburg.
Baca Juga :
Lezatnya Burger dengan Daging Wagyu
Para imigran Jerman yang datang ke Amerika lantas membuat patty diterima di Negeri Paman Sam tersebut. Hal itu dikarenakan proses pembuatannya yang mudah dan dapat langsung dikonsumsi. Burger pun kian populer seiring dengan kebutuhan masyarakat akan makanan cepat saji yang praktis dan murah.
Dari waktu ke waktu, burger menjadi semakin populer di Amerika. Namun, selama perang dunia, makanan satu ini sulit ditemukan akibat persedian daging yang terbatas.
Burger kembali menuai popularitas tinggi setelah salah satu restoran cepat saji AS yakni McDonald membuka gerai pertamanya tahun 1940-an. Restoran tersebut memiliki andil yang besar dalam memopulerkan burger. Dewasa ini, McDonald menjual sekitar 75 burger setiap detik per hari.
Setelah Perang Dunia ke-2, burger menjadi semakin populer. McDonald telah memperluas cakupannya di dunia dan berhasil memperkenalkan 'budaya burger' di Amerika dan dunia.
Saat ini Hamburger diolah menjadi berbagai bentuk dan pilihan rasa. Bahkan banyak kedai makanan yang mencoba untuk membuat burger dengan ukuran yang fantastis.
Halaman Selanjutnya
