- Adinda Permatasari/VIVA.co.id
VIVA – Tak sedikit wanita pekerja yang memiliki anak balita akan memilih menitipkan buah hati mereka ke tempat pengasuhan anak yang biasa disebut daycare. Salah satu alasannya adalah keterbatasan biaya untuk mempekerjakan pengasuh bayi.
Jika Anda yang memiliki balita dan tengah mencari daycare yang tepat, sebaiknya bisa mengikuti saran dari Wakil Ketua KPAI, Rita Pranawati, berikut ini.
1. Fasilitas yang dimiliki
Rita menyebut, jika Anda menitipkan anak ke daycare, penting untuk mengetahui kalau daycare itu ramah fasiltas dan aman.
"Ada fasilitas dan kemudian dari sarana prasarana permainan juga ramah anak dan ada toliet khusus anak-anak, kan sekarang masih pakai toilet untuk orang dewasa itu," katanya saat ditemui di Polsek Kembangan Jakarta Barat, Jumat, 2 Februari 2018.
Kemudian, Anda juga perlu memastikan pengasuh daycare tidak melakukan kekerasan, terutama ketika anak rewel.
"Itu penting, jadi standar untuk mengendalikan anak itu dapat," tambah Rita.
2. Lokasi daycare
Dia menyebut, pilihlah lokasi daycare yang memiliki jarak dekat agar tidak melelahkan bagi anak.
"Jangan terlalu jauh, jangan sampai kayak kasus pekerja dulu. Dia rumah di Cibubur memilih daycare di Jakarta Pusat karena dekat dengan tempat kerja," serunya.
3. Tenaga pengasuh atau SDM
Rita menjelaskan, pengasuh harus punya keterampilan bagaimana harus bersikap ketika anak dalam keadaan emosi yang tidak stabil, seperti menangis (rewel) atau marah dan lainnya.
"Kan anak bisanya nangis enggak bisa ngomong, apa yang kemudian bisa dilakukan itu penting diketahui," katanya menambahkan.
