- Pixabay
VIVA – Kandungan air susu ibu alias ASI mencakup banyak nutrisi baik untuk buah hati. Tanpa disadari, tak banyak ibu yang memahami bahwa ASI yang diperah atau disusui langsung di waktu berbeda memiliki gizi yang juga berbeda.
Foremilk atau ASI yang keluar di awal sesi menyusui memiliki tinggi nutrisi baik, seperti vitamin, laktosa, dan immunoglobulin.
"Kandungan ASI yang keluar di awal mengandung nutrisi baik yang rendah lemak untuk bayi. Ini mencakup kebutuhan gizi bayi seperti vitamin dan immunoglobulin," ujar Spesialis anak, Dr. dr. Ariani Dewi Widodo SpA(K) di kawasan Kuningan, Jakarta, Sabtu, 4 Agustus 2018.
Berbeda dengan kandungan ASI di akhir sesi menyusui atau disebut dengan hindmilk. Kandungannya sangat tinggi akan lemak baik yang dibutuhkan bayi.
"Hindmilk penuh dengan lemak. Makanya menjadi makanan penutup untuk bayi," ?ata dia.
Untuk mendapatkan kedua kandungan ASI ini, perlu adanya pemahaman dari ibu untuk memberikan ASI pada si kecil hingga payudara terasa kosong. Setelahnya, baru para ibu bisa memindahkan si kecil untuk menyusui di payudara yang lain, yang masih terasa penuh.
"Para ibu perlu ingat bahwa bayi harus menyusui di satu payudara yang sama hingga ASI-nya terasa kosong. Jangan dipindahkan dulu ke payudara satunya karena sesi menyusui ASI ini menyesuaikan kebutuhan bayi untuk tumbuh," tuturnya.
5 Rekomendasi Makanan untuk Ibu Menyusui Agar ASI Lancar
Menjaga keseimbangan nutrisi dan asupan makanan sangat penting bagi ibu menyusui. Karena kualitas dan kuantitas ASI (Air Susu Ibu) dapat dipengaruhi beberapa faktor.
