Waspadai Anak Terinfeksi COVID-19 Bisa Alami Peradangan Organ Vital

Anak memakai masker
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Infeksi COVID-19 pada anak memang bisa menimbulkan berbagai efek jangka panjang, salah satunya MIS-C. MIS-C atau Multisystem inflammatory syndrome in children. MIS-C adalah suatu kondisi dimana berbagai organ tubuh pada anak mengalami peradangan atau inflamasi termasuk jantung, paru-paru, ginjal, otak, kulit, mata, atau organ pencernaan.

Sempat Hilang Kesadaran Akibat Sepsis, Chicco Jerikho Ngerasa Dikasih Kesempatan Kedua

"Yang ditakutkan pada anak adalah MIS-C ini. Hingga saat ini penyebabnya tidak diketahui," kata Dokter Spesialis Anak Konsultan Penyakit Infeksi dan Pediatri Tropis RS Pondok Indah, Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari, Sp.A (K), M. Trop.Paed dalam virtual conference, Kamis 10 Maret 2022.

Lebih lanjut, dijelaskan oleh dia, umumnya MIS-C yang terjadi pada anak  terinfeksi COVID-19 atau mempunyai riwayat pernah terinfeksi COVID-19 atau kontak dengan penderita COVID-19.

6 Tanda Kamu Terkena DBD, Kenali Gejalanya Sejak Dini agar Tidak Makin Fatal

Diungkap oleh Prof Hindiria, beberapa kondisi anak yang bisa berpotensi terpapar MIS-C ini antara lain anak-anak yang memiliki penyakit bawaan seperti kelainan jantung bawaan, penyakit paru kronis hingga autoimun. Dia mengungkap bahwa anak dengan komorbid memiliki proporsi untuk mengalami MIS-C ini lebih besar.

Dia juga meminta orang tua untuk waspada lantaran, MIS-C ini bisa berisiko fatal berupa kematian pada anak dengan komorbid.

Mengenal Penyakit Radang Usus, Bisa Sebabkan Kanker Usus Besar Jika Dibiarkan

Virus Corona.

Photo :
  • Times of India

"Setelah virus masuk ke dalam tubuh anak sistem pertahanan bergerak, komorbid berpengaruh pada daya tahan tubuh anak, jadi ketrigger sebabkan kejadian berat atau komplikasi, komorbid ini menjadi penyebab kematian pada anak," kata prof Hindira.

Beberapa gejala yang perlu diwaspadai oleh orang tua, dalam hal ini antara lain demam berkepanjangan ditambah dengan satu atau lebih dari gejala seperti nyeri lambung, mata kemerahan, diare, pusing, ruam, dan muntah.

"Harus diwaspadai karena tidak semua anak akan menunjukkan gejala yang sama," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya