Main ke Penangkaran Harimau Sumatera di Taman Safari Bogor, Ada Bank Spermanya!

Bank sperma satwa eksotis di Taman Safari Bogor.
Sumber :
  • VIVA/Adinda Permatasari

BOGOR – Taman Safari Indonesia memiliki fasilitas penangkaran harimau di mana di dalamnya juga terdapat bank sperma untuk satwa eksotis dan hampir punah.

6 Kendaraan Tempur Buatan Indonesia yang Memiliki Spesifikasi Khusus dan Canggih

Bank sperma atau Genome Resource Bank menyimpan sperma dari Harimau Sumatera yang kini populasinya di alam liar hanya sekitar 200-an ekor. Selain itu, ada pula sperma badak putih dan anoa.

"Ini salah satu upaya untuk menambah populasi Harimau Sumatera yang semakin hari semakin menyusut populasi," ujar Deri, keeper harimau di Taman Safari Indonesia, saat ditemui di Bogor beberapa waktu lalu.

Geger! Peneliti BRIN Temukan Tanda-tanda Kehidupan Harimau Jawa di Sukabumi

Pusat penangkaran harimau Sumatera di Taman Safari Bogor.

Photo :
  • VIVA/Adinda Permatasari

Deri menjelaskan, sperma atau semen satwa-satwa eksotis yang sudah dikumpulkan akan dimasukkan ke dalam straw kecil. Kemudian dimasukkan ke dalam tabung berisi nitrogen dengan suhu -190 derata celcius.

Tiga Bayi Harimau Sumatera Lahir di Amerika Serikat, Susi Pudjiastuti: Regenerasi di Medan Mati 3

Meski sperma tersebut dikumpulkan untuk tujuan pengembangbiakan, tapi Deri mengatakan saat ini Taman Safari masih fokus pada cara pengkawinan secara alami.

"Jadi ini sedang diuji coba juga. Di kita yang sudah berhasil dengan metode ini (bank sperma) pada Banteng Jawa. Kita koleksi semennya, kita injek ke betina," kata Deri.

Meski dilakukan dengan cara injeksi sperma, saat pembuahan tetap dibutuhkan rangsangan pada satwa betina. Menurut Deri, inilah faktor yang menentukan keberhasilan pembuahan.

Saat sperma diinjeksi, satwa betina harus merasa terangsang agar sperma masuk dan bisa membuahi sel telur.

Harimau korban konflik

Pusat penangkaran harimau di Taman Safari Bogor.

Photo :
  • VIVA/Adinda Permatasari

Selain bank sperma, di area yang sama juga menjadi tempat konservasi harimau yang diselamatkan dari alam liar di seluruh wilayah Indonesia. Mereka adalah harimau yang menjadi korban konflik dengan manusia.

Salah satunya adalah Bimo, harimau dari Riau yang diselamatkan karena terkena racun ikan yang ditebar oleh warga. Usai diselamatkan dan dibawa ke Taman Safari Bogor, Bimo pun berhasil dikawinkan dengan harimau betina di sana.

Selain Bimo, ada juga Salama, harimau dari Aceh yang terkena jerat perangkap di kakinya. Karena kondisi luka yang sudah sangat parah, kaki depan Salama pun harus diamputasi.

Kemudian, ada harimau dari Jambi yang dievakuasi karena sudah memangsa manusia. Ini diakibatkan habitat asli mereka di alam, dirusak oleh manusia sehingga mereka pun memasuki area pemukiman penduduk.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya