Cantik Instan, Cara dan Bahayanya

Suntik filler di Jakarta
Suntik filler di Jakarta
Sumber :
  • VIVA/Linda Hasibuan

Femmy Permatasari juga memiliki motivasi sama dengan Five V. Ingin cantik dan tetap sedap dipandang meski usia sudah menyandang kepala empat. Ia mengaku tertarik melakukan tanam benang setelah melihat perawatan artis luar negeri dan melihat hasilnya tampak bagus.

Femmy Permatasari

Aktris Femmy Permatasari kian awet muda berkat perawatan tanam benang. (VIVA/Nuvola Gloria)

Nama beken para artis dan influencer mampu menciptakan efek persuasif pada publik untuk meniru tindakan serupa dari idolanya. Tak ayal, perawatan mempercantik paras secara instan pun menjadi tren. Bukan hanya pada kalangan artis dan sosialita, masyarakat biasa pun ramai menjadi peminat.

Hal tersebut dibenarkan Dr. Cynthia Jayanto(CiBTaC) dari klinik Cynthia, Bekasi. Menurutnya, baik filler maupun tanam benang, dari tahun ke tahun semakin diminati. Dalam gambaran angka, indeks kenaikannya bisa mencapai 20 persen per tahun.

"Tren peminatnya makin meningkat. Hampir 10 tahun ini justru makin bertambah. Di awal-awal, tanam benang enggak semuanya berani. Setelah itu, tren tanam benang dibawa sama Ayu Ting Ting dan Bunda Maia (Estianty), makanya (tanam) benang mulai ramai," kata Dr. Cynthia.

Dr. Cynthia juga mengungkapkan bahwa pada 2017 lalu, ia bisa menerima pasien filler sebanyak 10 orang tiap bulan. Jumlah itu bisa bertambah ramai ketika menjelang perayaan hari besar dan event khusus.

"Pada yang filler, sama juga meningkat per tahunnya 20 persen. Seperti tahun lalu, dalam sebulan bisa 10 orang yang filler. Apalagi kalau akhir tahun, untuk event natal atau reuni, jadi pengen filler. Paling banyak di area mata, pipi, hidung, dan dagu."

 
 
Harga yang Harus Dibayar

Efek instan yang dihasilkan dari tanam benang dan filler, memang membuat wanita tak perlu menunggu lama untuk tampil sesuai keinginan. Besarnya dana yang harus dikeluarkan, tak menyurutkan langkah para peminat untuk mengejarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title