Kebiasaan Kaum Kaya Indonesia, Beli Ferrari Dicicil

Ferrari Portofino
Sumber :
  • VIVA/Jeffry Yanto

VIVA – Meski memiliki uang banyak, tidak semua konsumen mobil mewah melakukan pembelian secara tunai. Sebagian dari mereka, ada yang lebih memilih cara mencicil.

Gaji di Timnas Miliaran, Pelatih Shin Tae-yong Mudah Beli Hyundai Palisade tiap Bulan

Seperti pembeli Ferrari. Konsumen super car asal Italia tersebut lebih banyak yang kredit, ketimbang pembayaran tunai. Hal itu disampaikan langsung oleh Sales Executive Ferrari Jakarta, Edo Zhou.

“Lebih banyak kredit. Konsumen biasanya menentukan leasing atau bank sendiri, saat ingin kredit. Mereka punya rekomendasi sendiri,” ujarnya kepada VIVA, Rabu 3 Juli 2019.

Mobil Harvey Moeis Disita Lagi, 2 Ferrari dan 1 Mercy

Edo menjelaskan, Ferrari Jakarta sebagai diler resmi, tidak melakukan kerja sama dengan perusahaan pembiayaan. Terkait soal DP (down payment), mereka mematok minimal 40 persen dari harga mobil.

Ferrari 488 Pista

Jeep Rubicon Mario Dandy Dilelang dengan Harga Limit Rp809 Juta, Intip Spesifikasinya

“Soal tenor, pilihan satu sampai empat tahun. Biasanya, konsumen memilih tenor dua atau tiga tahun,” tuturnya.

Lebih lanjut Edo mengungkapkan, biaya cicilan per bulan, termasuk bunga dari masing-masing leasing dan bank, angkanya berbeda. Namun, semua proses kredit sudah termasuk asuransi all risk.

Menurut penelusuran VIVA di salah satu importir umum mobil mewah, harga Ferrari Portofino mencapai Rp9 miliar off-the-road. Jika dicicil, maka konsumen harus menyiapkan uang muka sebesar Rp5,4 miliar. (ang)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya