Medan Perang yang Bakal Jadi Fokus Mitsubishi di Indonesia

Mitsubishi Eclipse Cross
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syahrino Putama

VIVA – PT MItsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) tak memungkiri jika akan menjadikan pasar Sport Utility Vehicle (SUV) dan kendaraan listrik sebagai fokus mereka dalam beberapa tahun ke depan. Apa alasannya?

Peran Besar Teknologi AI dalam Pengembangan Kendaraan Listrik

Hal itu sebenarnya juga terlihat dari langkah MMKSI terkait dengan peluncuran produk-produk terbaru mereka di Indonesia. Tengok saja dengan rencana Mitsubishi Indonesia menghadirkan beberapa produknya di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019.

Pada hajatan yang akan digelar mulai Kamis 18 Juli 2019 di ICE BSD Serpong tersebut, MMKSI akan mennghadirkan beberapa produk unggulannya termasuk tiga produk yang barunya yang sebenarnya telah perkenalkan beberapa waktu lalu.

Dilema Punya Uang Rp200 Juta, Pilih Fortuner Bekas atau Mobil Baru Ini

Selain New Triton, MMKSI juga akan meluncurkan Eclipse Cross dan New Oultander PHEV. Eclipse Cross akan bertarung di pasar SUV. Mobil ini akan mengisi celah antara Outlander dan Pajero Sport. Bersaing dengan beberapa kompetitor seperti Honda HR-V dan Nissan Trail.

Outlander PHEV di GIIAS 2015.

Elon Musk Tersenyum Lebar, Mobil Listrik China Siap-siap Digusur Tesla

Sedangkan untuk New Outlander PHEV akan menjadi bentuk kongkret dari keseriusan Mitsubishi mendukung rencana pemerintah terkait dengan kendaraan listrik. Hal itu juga dibenarkan Director of Sales & Marketing Division MMKSI, Iwan Kuncoro.

"Kalau ditanya fokus MItsubishi, dari principal kami bisa katakan akan fokus di SUV dan mobil listrik. Karena itu pula di GIIAS nanti kami juga akan menghadirkan kendaraan-kendaraan tersebut. Ada Eclipse Cross dan Outlander PHEV," kata Iwan Kuncoro di sela-sela peresmian diler Mitsubishi Gemilang Berlian Indah Pontianak, Senin 15 Jui 2019.

Namun Iwan Kuncoro juga tak menutup kemungkinan jika pasar model lain seperti segmen mobil sedan dan hatchback tetap punya peluang jadi perhatian pihaknya. Tapi untuk saat ini dipandangnya masih sangat kecil karena beberapa alasan.

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden

Beda dengan Indonesia, Amerika Mulai Jegal Masuknya Mobil Listrik Asal China

Amerika berikan kenaikan tarif impor mobil listrik China ini cukup signifikan yakni 4 kali lipat. Jika kini tarif impor dikenakan 25 persen, maka nantinya jadi 100 persen

img_title
VIVA.co.id
16 Mei 2024