- Dok: Mobil88
VIVA – Saat pertama kali diperkenalkan tujuh tahun lalu, mobil yang masuk dalam kategori low cost green car atau LCGC, banyak yang ditawarkan dengan harga di bawah Rp100 juta.
Selain harganya cukup terjangkau, pembeli juga tidak perlu khawatir sering mengisi bahan bakar. Sebab, konsumsi BBM LCGC minimal harus bisa mencapai 20 kilometer per liter.
Namun, kini tidak ada lagi LCGC yang ditawarkan dengan harga tersebut. Model yang banyak dibeli orang, rata-rata dibanderol di atas Rp140 juta.
Jika kamu memiliki dana kurang dari Rp100 juta, namun tetap ingin mendapatkan kendaraan yang usianya muda alias kurang dari lima tahun, bisa memilih untuk membelinya dalam kondisi bekas pakai.
Baca Juga: Saingan Harley Davidson, Gak Kalah Sangar
Berbeda dengan zaman dulu, saat ini mencari mobil bekas yang berkualitas tidak lagi sulit. Selain mengunjungi showroom yang terpercaya, kamu juga bisa memanfaatkan layanan pemeriksaan mobil, untuk mengetahui kondisi yang sebenarnya.
Layanan pemeriksaan biasanya mematok tarif ratusan ribu rupiah per kendaraan. Jika memilih cara ini, pastikan kamu sudah benar-benar yakin untuk membeli unit yang akan diperiksa, agar tidak perlu mengeluarkan banyak uang hanya demi mencari yang kondisinya masih prima.
Jika datang ke showroom, pastikan bahwa tempat tersebut memberikan garansi. Hal ini demi memberi rasa nyaman pada kamu, apabila terjadi kerusakan yang tidak diduga usai transaksi pembelian.
Berdasarkan penelusuran VIVA di beberapa laman jual beli kendaraan bekas, Selasa 10 Maret 2020, ada beberapa LCGC tahun muda yang ditawarkan dengan banderol kurang dari Rp100 juta. Berikut daftarnya:
Toyota Agya 2016 – Rp80-95 juta
Daihatsu Ayla 2016 – Rp75-90 juta
Suzuki Karimun 2017 – Rp90-95 juta
Pilihan Mobil Bekas Lebih Murah dan Mewah Daripada Beli Avanza Baru
Ada banyak pilihan mobil bekas yang lebih mewah dan secara harga lebih murah daripada beli Toyota Avanza dalam kondisi baru, bahkan bisa dapat Alphard, hingga mobil Eropa
