Selama Pandemi, Bikin Satu Mobil Baru Daihatsu Butuh Waktu 3,1 Menit
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA –Tak sekadar menjual produk kendaraan, Daihatsu memiliki fasilitas produksi mobil secara lokal di Tanah Air. Kendaraan yang dihasilkan pun beragam jenis dan modelnya, serta akan dipasarkan di dalam maupun luar negeri.
Selama pandemi COVID-19, merek otomotif Jepang itu pun melakukan berbagai penyesuaian, termasuk juga untuk jumlah karyawan di pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Cara ini, sejalan dengan kebijakan untuk memutus penyebaran virus Corona tipe baru.
ADM juga menerapkan penyesuaian kapasitas produksi kendaraan, dengan takt time dari yang sebelumnya 1,5 menit per unit, kini menjadi 3,1 menit per-unit. Serta mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan, yakni dengan menerapkan jarak aman antar karyawan di produksi, minimal 1,5 meter.
Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director ADM, Amelia Tjandra mengatakan, Daihatsu pun menerapkan kebijakan WFO (Work From Office) sebanyak 25 persen dari jumlah karyawan, dan WFH (Work From Home) sebesar 75 peren.
Baca juga: Pasang Kaca Film Baru di Mobil, Siapkan Dana Mulai Rp2,5 Jutaan
Artinya, kata dia, setiap karyawan bekerja di kantor hanya 1 minggu dalam kurun waktu sebulan, selama periode PSBB. Cara ini dilakukan untuk mengoptimalkan karyawan yang bekerja, demi meminimalisir penyebaran Covid-19 di seluruh area kerja.
"Daihatsu tetap optimis dan bersyukur, walaupun terjadi penurunan, kami masih dapat tetap melakukan aktivitas produksi dengan menerapkan protokol kesehatan dan keselamatan,” ujarnya dalam keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif, Kamis 8 Oktober 2020.
Mobil-mobil yang lahir dari jalur produksi ADM antara lain, Daihatsu Xenia-Toyota Avanza, Terios-Rush, Sigra-Calya, Ayla-Agya, serta Gran Max versi minibus dan pikap. Sementara produk ekspornya, yakni Toyota Town Ace dan Mazda Bongo.
